TabloidNakita.com - Setiap orangtua ingin tubuh anak tingginya optimal. Nah, salah satu cara agar badan anak tinggi adalah dengan mengajak anak berolahraga. Memang, kaitan olahraga dan tubuh anak tinggi bukan rahasia lagi. Logikanya olahraga dapat meningkatkan kekuatan otot dan kepadatan tulang sehingga mengoptimalkan pertumbuhan anak. Untuk itu, semakin anak rutin berolahraga, semakin optimal tinggi tubuh anak tersebut.
Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan sistem hormonal melalui peningkatan sensitivitas hormon terhadap jaringan tubuh. Kondisi ini juga dapat memaksimalkan pertumbuhan, alias tinggi tubuh anak.
Manfaat olahraga lainnya yaitu dapat meningkatkan aktivitas sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit melalui peningkatan pengaturan kekebalan tubuh. Tidak usah heran, anak yang rutin berolahraga, biasanya jarang sakit. Olahraga juga dapat menjadi dasar bagi kesehatan di masa mendatang. Kelak latihan jasmani ini akan melindungi anak dari penyakit akibat kurang gerak seperti kegemukan (obesitas), diabetes, penyakit jantung, keropos tulang (osteoporosis), dan lain lain.
OLAHRAGA UNTUK ANAK, TERAPKAN PRINSIP FITT
Agar tubuh anak tinggi, yuk, lakukan olahraga. Nah, agar olahraga latihan jasmani menyenangkan bagi anak dan menarik untuk dilaksanakan, hendaknya memiliki prinsip FITT yakni Frequency, Intensity,Time, Type of Activity. Berikut penjabaran olahraga lewat prinsip FITT:
Sebagian besar rekomendasi untuk anak menekankan pentingnya anak aktif secara fisik setiap hari atau setidaknya hampir setiap hari. Ini karena olahraga sangat penting untuk kesehatan.
Latihan olahraga yang lebih berat seperti jogging atau latihan aerobik pada umumnya memberikan dampak lebih nyata terhadap tingkat kebugaran jasmani, dan akan membakar kalori lebih banyak setiap satuan waktunya. Latihan olahraga lain yang secara khusus membebani otot misalnya senam dengan beban tubuh sendiri akan meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot, serta meningkatkan kepadatan tulang.
Anak dianjurkan aktif secara fisik atau olahraga setidaknya 60 menit setiap harinya, tidak harus terus-menerus namun dapat dilakukan melalui beberapa kegiatan yang lebih singkat dan secara akumulatif mencapai jumlah waktu tersebut.
Titik berat rekomendasi aktivitas fisik atau olahraga untuk anak adalah variasi aktivitas yang menyenangkan dan dengan mudah dapat menjadi bagian dari gaya hidup anak tersebut. Termasuk di dalamnya adalah kegiatan olahraga beregu/berkelompok maupun individual.
Selamat berolahraga!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
KOMENTAR