Nakita.id - Setiap orangtua tidak menginginkan hal buruk terjadi pada anak-anak mereka.
Sayangnya, sikap orangtua itu sendiri justru dapat menjadi hal yang buruk bagi anak.
Orang tua kadang-kadang melontarkan kata-kata atau bersikap buruk, dan tanpa disadari hal tersebut dapat meninggalkan efek jangka panjang pada anak.
BACA JUGA: Ini Tandanya Jika Kita Sudah Menjadi Orangtua yang Baik untuk Anak
Mungkin Moms atau Dads bertanya-tanya "Apakah saya orang tua yang buruk?"
Orangtua memang kerap tidak menyadari bahwa mereka telah melakukan hal yang buruk terhadap anak.
Oleh karena itu, penting bagi setiap orangtua untuk mengetahui tentang pengasuhan yang buruk, tanda-tandanya, dan cara memperbaikinya.
BACA JUGA: Setelah Diet Kulit Menjadi Kendur? Ini Caranya Agar Jadi Lebih Kencang
Sebenarnya, pola asuh yang buruk merupakan serangkaian tindakan yang membahayakan sikap dan psikologi Si Kecil.
Lebih lengkapnya, inilah tanda-tanda jika kita merupaka orangtua yang buruk untuk anak.
1. Orangtua memarahi, menghukum, dan memukul anak di depan orang banyak
Orangtua yang buruk biasanya tidak memiliki keraguan untuk menghukum Si Kecil di depan saudara-saudaranya, kakek-nenek, sepupu, dan bahkan tetangga.
2. Tidak memberikan kasih sayang yang memadai
Apakah Moms pernah bertanya-tanya mengapa anak menjadi nakal?
BACA JUGA: Berkaca Dari Adara, Cegah Kanker Kulit Lebih Dini Dengan Hal Ini
Sangat mungkin hal tersebut terjadi karena anak merasakan kurangnya hubungan emosional dan kehangatan dari orangtuanya.
3. Selalu membandingkan anak dengan orang lain
Selalu membandingkan anak dengan seseorang, terutama saudara kandung atau anak tetangga, adalah tanda pengasuhan yang buruk.
4. Selalu mengkritik anak
Salah satu ciri orangtua yang buruk lainnya adalah selalu memberikan kritik pada anak.
Moms atau Dads selalu melihat semua hal yang dilakukan anak adalah hal negatif, dan selalu bersikap kritis terhadapnya.
BACA JUGA: Berbagai Kebiasaan Penyebab Kanker Kulit, Seperti Menantu Hatta Rajasa
5. Anak itu tidak pernah ditawari pilihan
Orangtua memutuskan segalanya untuk anak-anak mereka, dari makanan sampai pakaian yang mereka kenakan.
Itu membuat anak tidak bebas bereksplorasi, dan dalam beberapa kasus, dia tidak akan ragu-ragu untuk berlaku melanggar.
Source | : | momjunction |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR