Cara pengukuran kadar lemak yang akurat adalah dengan CT-scan atau MRI.
Namun, mengingat pemeriksaan dengan alat ini tidaklah murah dan hanya tersedia di tempat tertentu seperti rumah sakit saja, maka cara lain yang digunakan adalah dengan pengukuran indeks massa tubuh.
Cara pengukuran indeks masa tubuh yaitu, berat badan (dalam kilogram) dibagı kuadrat tinggi badan (dalam meter).
BACA JUGA: Usia Kandungan 10 Bulan Tapi Tak Kunjung Melahirkan, Warganet Doakan Istri Giring eks Nidji
IMT disebut normal jika hasinya berada di rentang 18 - 22.9, disebut berlebih pada rentang 23-25, obesitas 1 pada rentang 25-30, dan obesitas 2 jika berada pada >30 dalam satuan kg/m.
Ada empat faktor yang membuat seseorang mengalami obesitas, yaitu asupan berlebih, penggunaan energi yang kurang dan genetik.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR