BACA JUGA:Dikenal Modis, Ini 7 Gaya Pakaian Putri Diana yang Paling Ikonik
Namun kegigihannya dalam hidup membuat mendiang ibunya percaya bahwa dia seharusnya suatu hari nanti mengambil tahta raja.
Putri Diana, yang meninggal dalam kecelakaan mobil tragis pada tahun 1997, percaya bahwa Pangeran Harry akan lebih mudah melayani negara daripada Pangeran William.
Putri Diana bahkan dengan penuh cinta memanggilnya (Pangeran Harry) dengan sebuta "Harry Si Raja yang Baik"
Pada biografi berjudul, 'Harry Conversations with the Prince’ oleh Angela Levin tertulis:
“Tampaknya kemampuan Harry untuk mengatasi banyak hal, mudahnya ia bersama masyarakat dan sosok dicintainya membuat Putri Diana percaya bahwa dia akan menjadi raja dengan lebih mudah daripada William,"
“Dia bahkan memanggilnya Good King Harry, Diana merasa kurang percaya diri pada William" tulisnya lagi.
"William tidak ingin menjadi raja dan saya khawatir tentang itu. Dia tidak ingin setiap gerakannya ditonton," kutip perkataan Putri Diana yang ditulis dalam biografi tersebut.
BACA JUGA:Tak Banyak Disadari, Putri Diana Wariskan Hal Ini Paska Meninggal
Pangeran William sendiri pernah berbica tentang keenggananya untuk menjadi raja sebelum waktunya, meski kebanyakan masyarakat Inggris lebih menginginkannya daripada Pangeran Charles.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | express.co.uk |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR