Ya, tidak hanya Darius dan Donna yang merasakan keajaiban tubuh wanita saat hamil, tapi juga ribuan bahkan jutaan ibu hamil lain di seluruh dunia. Malah, beberapa selebritis dunia seperti Britney Spears, Christina Aguilerra, Mariah Carey, dan lainnya mengabadikan foto seksi mereka saat hamil. “I was pregnant I was sexy,” begitu kata mereka.
Jadi, meski perut ibu membuncit, tetapi secara keseluruhan ibu justru terlihat seksi. Mengapa? Karena di beberapa bagian tubuh ibu, utamanya yang menjadi simbol keseksian seperti dada dan pinggul semakin membesar. Tanpa operasi, tanpa silikon. Daging di bagian pinggang pun menghilang, sehingga secara keseluruhan tubuh ibu hamil terlihat lebih indah. Selain itu, beberapa ibu hamil juga merasakan kulitnya lebih putih dan halus, warna rambutnya lebih hitam, dan perubahan lainnya ke arah yang lebih cantik. Itu semua, tak lain dikarenakan perubahan hormonal yang terjadi saat hamil.
Memang, di luar ukuran dada dan pinggul yang semakin seksi, beberapa ibu hamil justru merasakan hal sebaliknya. Penyebabnya, lagi-lagi perubahan hormon. Adakalanya perubahan homon ini justru mengganggu, baik secara langsung maupun tidak, pada penampilan. Contoh, kulit jadi lebih berminyak sehingga mudah berjerawat, muncul keluhan mual muntah sehingga membuat ibu tak bergairah, didera oleh perasaan malas termasuk malas berdandan, dan lainnya.
Kendati demikian, hal itu bukanlah halangan bagi ibu untuk tampil cantik, bahkan lebih cantik dari sebelumnya. Dengan penanganan yang tepat, setiap gangguan yang dialami ibu hamil dapat diatasi, termasuk untuk tampil cantik dan bercahaya. Ini dia caranya!
1. Konsultasi dengan dokter.
Ibu hamil dianjurkan melakukan pemeriksaan rutin kehamilan, salah satunya berguna untuk mengonsultasikan segala gangguan yang dialami saat hamil, semisal morning sickness, juga yang berkaitan dengan penampilan, seperti kulit wajah yang berminyak, munculnya varises di kaki, dan sebagainya. Dengan tindakan yang tepat dan aman dari dokter, maka semua keluhan tersebut dapat diminimalisasi.
2. Rajin berdandan.
Yakinlah, setiap ibu hamil dapat tampil cantik. Jadi, berdandanlah. Oleskan pelembap dan bedak tipis pada kulit wajah. Supaya terlihat lebih cerah dan tidak pucat, berikan perona merah di pipi. Gunakan lipstik berwarna cerah supaya ibu terlihat ceria. Jangan lupa, gunakan produk perawatan kecantikan yang aman.
3. Lakukan perawatan wajah dan rambut.
Setelah beraktivitas, sepulang bekerja, atau menjelang tidur, bersihkan wajah dengan menggunakan sabun khusus wajah. Jika ingin menggunakan obat antijerawat, sebaiknya konsultasikan ke dokter kulit dan dokter kandungan agar diresepkan obat yang aman. Perawatan yang telaten, membuat kulit wajah ibu semakin bersih dan bercahaya.
Rambut pun harus diperhatikan. Di awal kehamilan biasanya rambut tumbuh lebat, namun di pertengahan trimester ketiga, rambut mulai rontok. Untuk menjaga penampilan, sebaiknya rambut dipotong pendek saja. Lakukan perawatan rambut secara teratur, bisa dengan merawatnya sendiri atau di salon kecantikan. Bila melakukan perawatan di salon, sebaiknya konsultasikan lebih dulu ke dokter mengenai jenis perawatan apa dan bagaimana yang diperbolehkan.
4. Kenakan pakaian yang tepat.
Pakaian khusus untuk ibu hamil yang longgar memungkinkan ibu hamil lebih leluasa bergerak, namun bila ibu tidak nyaman mengenakannya, tak perlu memaksakan diri. Begitu pun sebaliknya, jangan hanya karena ingin ikut-ikutan mode, ibu memilih mengenakan pakaian agak ketat hingga tampak jelas lekukan tubuh padahal sebenarnya ibu merasa risih. Intinya, pilihlah buasana yang nyaman buat ibu sehingga ibu bisa santai melenggang tanpa tersiksa. Sangat baik bila terbuat dari bahan yang halus dan menyerap keringat, serta berwarna cerah. Padupadankan dengan aksesori yang akan dikenakan. Tak kalah penting, pakaian harus bersih. Dengan mengenakan pakaian yang tepat akan membuat ibu hamil terlihat lebih cantik.
5. Jaga tetap wangi.
Tubuh wanita harus wangi, selain disenangi banyak orang juga menambah rasa percaya dirinya. Jadi, jangan lupa semprotkan minyak wangi ketika akan bepergian atau bekerja di kantor. Namun bagi ibu yang “alergi” terhadap bau-bauan tertentu hingga menyebabkannya mual dan muntah, sudah cukup hanya dengan menjaga kebersihan badan lewat mandi dua kali sehari.
6. Tetap percaya diri.
Jangan merasa tidak percaya diri dengan perubahan kulit, seperti garis kecokelatan memanjang di leher atau di perut (linea nigra). Sikap tidak “pede” akan membuat kecantikan ibu berkurang. Jikapun tetap tak percaya diri, ibu bisa menggunakan syal atau baju yang menutup hingga leher saat bepergian atau ke kantor.
7. Terapkan pola makan bergizi seimbang.
Hanya dengan mengonsumsi makanan beragam dan bervariasi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing ibu hamil, maka kecukupan gizi ibu hamil dapat terpenuhi. Kecukupan gizi ini penting untuk kesehatan si ibu sendiri dan tumbuh kembang janinnya. Kalau ibu sehat, janin pun tak mudah terserang penyakit, sehingga ibu dapat menjalani kehamilannya dengan nyaman.
8. Berolahraga.
Olahraga sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Kalau tubuh bugar, wajah pun ikut bersinar. Pilihlah olahraga yang dianjurkan untuk ibu hamil. Sebaiknya konsultasikan lebih dahulu dengan dokter, apa saja pilihan olahraga yang tepat untuk ibu hamil.
9. Tebarkan aura positif.
Selain hormon, kondisi psikis ibu pun menentukan. Ibu yang senang, bahagia, dan riang, akan membuat aura positifnya muncul menghiasi wajah. Ingat, setiap manusia punya spirit. Nah, spirit ini akan terpancar melalui aura di sekitar tubuhnya. Ekspresi wajah yang sumringah dan sering tersenyum, gesture atau gerakan tubuh yang riang, semakin mendukung munculnya aura positif ibu, sehingga penampilan ibu akan semakin cantik luar dan dalam. Sebaliknya, ibu yang tidak senang, selalu cemberut, dan lainnya, akan membuat aura negatif cepat tersebar, sehingga penampilannya pun kusut dan tidak menarik.
Nah, Bu, jangan tunda lagi. Ayo, segera berbenah diri agar tampil cantik menawan. Percaya deh, suami pun akan pangling!
Irfan Hasuki/Berbagai Sumber
KOMENTAR