Kapan Gunakan Alat Kontrasepsi, Faktor Menyusui Jadi Pertimbangan

Nakita.id - Penggunaan kontrasepsi dapat dipertimbangkan oleh pasangan yang ingin menunda kehamilan atau memberikan jeda dalam kehamilan berikutnya.

Atau bahkan bagi pasangan yang memang merasa sudah cukup mempunyai jumlah anak tertentu sesuai kesepakatan bersama.

Tapi pertanyaannya adalah kapan saat yang tepat untuk menggunakan alat kontrasepsi?

Ibu yang menyusui (ASI eksklusif) sebetulnya sudah melakukan KB alami.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan Pakai Alat Kontrasepsi Masih Bisa Hamil, Mungkin Sejumlah Hal Ini Jadi Penyebabnya

Bagi yang memang ingin menunda kehamilan, kontrasepsi umumnya dibutuhkan saat produksi ASI mulai tersendat.

Atau kontrasepsi bisa digunakan ibu sudah jarang/tak lancar lagi menyusui. 

Kontrasepsi yang dipilih bisa apa saja.

Kontrasepsi hormonal digunakan bila ibu sudah menyapih bayinya karena alat KB ini dapat berpengaruh menghentikan produksi ASI.

Jadi bagi ibu yang berniat memberikan ASI eksklusif 6 bulan, boleh menggunakan kontrasepsi yang tidak menganggu produksi ASI.

Contohnya seperti KB suntik, spiral, atau pil tertentu yang tidak mengganggu produksi ASI.

Penggunaan spiral disarankan usai masa nifas selesai.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan Tentang KB Alami Tanpa Kontrasepsi, Berikut Hal yang Wajib Moms Tahu Agar Tak Kebobolan

Mengingat sebelum itu, rahim masih besar dan sedang dalam proses mengecil ke ukuran sebelum hamil.

Dikhawatirkan, kondisi itu berpengaruh pada posisi spiral yang tidak tepat, bergeser, atau bahkan mungkin terlepas keluar dari dalam rahim. 

 

PROMOTED CONTENT