"Saya selalu percaya bahwa peluang terbaik adalah milik orang-orang yang kurus dan sempurna," ujar deVos yang saat ini berusia 43 tahun.
"Tapi sejak hari itu, saya hanya berpikir, saya tidak akan membiarkan berat badan saya menahan saya lagi. Dan, jika orang tidak menyukainya, itu masalah mereka," tambahnya.
Setelah kejadian tersebut, deVos menulis sebuah buku berjudul 'Fat Girl on a Plane'.
Dalam buku tersebut, deVos menceritakan pengalaman pribadinya.
Ia berharap para pembaca dapat mengambil pesan, "Lakukanlah. Jalani hidup terbaikmu".
"Kamu bisa menjadi gemuk dan bahagia," tegas deVos.
BACA JUGA: Syarat Stimulasi Optimal, Kenali Dulu Perkembangan Motorik Si Bayi
Source | : | New York Post |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR