1. Jangan berteriak
Tak perlu berteriak dan memaksa anak untuk mendengarkan kita (meskipun mereka harus melakukannya).
Berteriak pada anak hanya akan membuat mereka khawatir, lebih agresif, dan menjadi lebih keras kepala dengan cara mereka.
Lepaskan ketegangan dan bicaralah dengan tenang agar mereka pun juga tenang menanggapinya.
BACA JUGA: Kenapa Guru Memberikan Tanda Ini Untuk Jawaban Hasil Ujian yang Benar? Begini Asal-Usulnya!
2. Lebih ekspresif
Berusahalah untuk bersikap lebih terbuka dan ekspresif.
Dengan demikian, anak-anak lebih mengerti maksud dan cara pengasuhan yang Moms terapkan.
Gunakan sentuhan agar anak lebih mendengarkan, misalnya daripada hanya memerintahkan anak untuk membereskan mainannya, sentuhlah pundaknya atau usap kepalanya, lalu sampaikan permintaan dengan jelas.
3. Bersikaplah seperti teman seusianya
Jika Moms ingin Si Kecil mendengarkan ucapan kita, satu-satunya jalan adalah mengerti jalan pikiran mereka.
Ingat anak-anak sangat mudah terpengaruh oleh teman-teman sebayanya.
Oleh karenanya, menjadi "teman sebayanya" dan berpikir dengan logika anak adalah cara yang paling baik untuk berkomunikasi.
BACA JUGA: Andrew White Foto Gunakan Baju Sembahyang Bali, Sosok Putrinya Curi Perhatian
Source | : | boldsky.com |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR