Nakita.id – Mulai usia kehamilan 32 minggu, Moms sebaiknya mulai memantau gerakan janin.
Sebab pada saat usia kehamilan ini janin akan terus aktif bergerak.
Gerakan ini harus dipantau karena dikhawatirkan dapat membuat simpul-simpul tali pusat membentuk simpul mati sehingga dapat membahayakan janin.
Lantas bagaimanakah cara memantau gerakan janin yang benar?
BACA JUGA: Moms Dads, Ini Perkembangan Sosial Emosional Krusial Bayi 0-1 Tahun
Dilansir dari Serial Buku Nakita: Agenda Periksa Kehamilan, patokan cara menghitung gerakan janin ialah selama kurun waktu 12 jam setidaknya harus terasa lebih dari 10x gerakan.
Dengan asumsi bahwa janin normal rata-rata akan bergerak 3-4x dalam 1 jam.
Gerakan-gerakan yang dimaksud pun seperti menendang, meliuk, memutar, memukul, dan lain sebagainya.
Dalam satu waktu bila janin melakukan gerakan hingga berulang-ulang dan terus menerus, dihitung satu kali gerakan bukan 2, 3, dan seterusnya.
Misal, saat pukul 07.00 muncul rentetan gerakan menendang sebanyak 10 kali maka gerakan itu dihitung satu kali.
Selanjutnya bila pukul 08.00 muncul gerakan memutar, gerakan ini baru dihitung gerakan kedua.
BACA JUGA: Putih Telur dan Susu Sapi Tak Boleh Diberi pada 1 Tahun Pertama Bayi
Source | : | Buku Nakita |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Bayu Probo |
KOMENTAR