5. Sering bonding dan berbicara dari hati ke hati
Daripada selalu menuntut pasangan atas rasa takut yang kita rasa, lakukan bonding dengan pasangan.
Bonding ini akan meredakan perasaan takut, cemas, marah dengan pasangan kita.
BACA JUGA: Sering Tak Disadari, Terlalu Mengendalikan Si Kecil Bisa Berbahaya untuk Tumbuh Kembangnya
Dengan bonding kita pun tahu apa kata hati masing-masing.
6. Menerima kekurangan pasangan
Belajar untuk menghargai perbedaan daripada mencoba untuk membuat pasangan menjadi apa yang kita mau.
Dukung pasangan untuk menjadi dirinya sendiri, untuk melakukan apa yang ia senangi alias jangan mengekang.
BACA JUGA: Menikahi Pria 18 Tahun Lebih Muda, Aktris Korea Ham So Won Ungkap Kabar Kehamilannya
Moms, sekali lagi, jika masih terjebak dalam pola pikir untuk mengontrol pasangan, Moms tidak akan memperbaiki hubungan.
Saling menerima dan belajar memahami ialah dasar untuk meningkatkan keharmonisan rumah tangga.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | psychcentral.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR