Nakita.id - Siapa yang tak ingin menjulang kesuksesan? Karenanya banyak orang yang berjuang mati-matian untuk mendapatkannya.
Serupa dengan kisah perempuan asal Temanggung ini.
Lily Alena, yang hijrah dari Temanggung ke Yogyakarta ini tak malu dengan pekerjaannya.
BACA JUGA: Bukan Hanya Ejakulasi, Cegah Kanker Prostat Dengan 2 Nutrisi Ini!
Dikutip dari Tribunnews (1/10/2015), Lily bekerja sebagai seorang pedagang angkringan pada siang hari.
Menariknya, sebenarnya ia adalah seorang artis. Loh, kok bisa ya Moms?
BACA JUGA: Cukup 10 Menit Usai Melahirkan, Latihan Ini Bikin Perut Kembali Rata Dalam 3 Minggu
Siang hari, Lily terlihat cekatan membuatkan teh atau kopi untuk tamu yang datang di angkringannya yang sederhana.
Namun pada malam hari, ia berubah menjadi penyanyi dengan baju dan riasan yang mempercantik penampilannya.
Aliran yang dipilihnya adalah lagu yang disukai sebagian besar penduduk Indonesia yakni dangdut.
"Aku memang suka menyanyi, sejak SMA suka diajak nyanyi di beberapa pesta pernikahan," ujarnya.
BACA JUGA: Apakah Kapsul Minyak Ikan Efektif Menjaga Kesehatan Otak? Ini Faktanya
Bukan tanpa sebab ia memilih aliran dangdut, menurutnya itu menjadi sebuah tantangan.
"Milih aliran dangdut soalnya ada tantangannya, tidak semua orang bisa menyanyi dengan khas cengkok dangdut. Aku juga suka menyanyi lagu lawas, lagu cinta zaman dulu," ujarnya.
Perempuan ini juga menceritakan 2011 ia memutuskan untuk mencari pundi-pundi uang di Yogyakarta.
Awalnya ia bekerja di sebuah toko pakaian.
BACA JUGA: Cukup 10 Menit Usai Melahirkan, Latihan Ini Bikin Perut Kembali Rata Dalam 3 Minggu
Keinginannya ke Yogyakarta disetujui oleh kedua orang tuannya yang juga mendukung keinginannya untuk menjadi seorang biduan.
Beruntung saat sudah tinggal di Yogyakarta, ada seorang teman yang juga seorang penyanyi mengajaknya kolaborasi di suatu acara.
Ajakan itu ternyata berbuntut pada tawaran nyanyinya terus berdatangan.
"Ya enggak langsung dapat tawaran, dulu sebulan belum tentu dapat. Kadang nyanyi enggak dibayar, bahkan pernah dapat bayaran Rp75 ribu," kenangnya.
Uang dari bekerja di toko dan menyanyinya ia kumpulkan.
Lalu pada 2012, ia memiliki modal untuk mendirikan warung angkringan di pinggir jalan Palagan Tentara Pelajar, tepatnya di depan SDN Karangmloko, Ngaglik, Sleman.
BACA JUGA: Agar Mulus, Ini Rutinitas Perawatan Wajah Perempuan Korea Pagi Hari
Sambil berjualan angkringan, ia terus bernyanyi.
Lambat laun, ia semakin banyak kenal pegiat musik di Yogyakarta.
Hingga Lily Alena sudah memiliki jadwal reguler sendiri di tiga kafe yang berbeda di wilayah Sleman.
"Seminggu bisa nyanyi empat kali, belum kalau ada tawaran main di panggung," jelas putri dari pasangan Solihin dan Siti Alfiah.
BACA JUGA: Ular Ingin Masuk dan Bersemayam di Dalam Rumah, Ternyata Ini Sebabnya!
Kini ratusan ribu setiap kali menyanyi selalu dikantonginya.
Akan tetapi hal tersebut harus diimbangi dengan rasa lelah. Karena setiap pagi hingga sore ia harus berjualan dan melayani pembeli di angkringan miliknya, dan malam hari harus pentas pentas di atas panggung-panggung kafe.
"Biasanya buka pagi pukul 07.00. Tapi kalau malam sebelumnya ada nyanyi, bisa buka pukul 09.00. Capek rasanya, bahkan pernah sakit gara-gara kecapekan," ceritanya.
Berita tentang Lily Alena sedari 2015 hingga 2017 kerap muncul di media
Meskipun kini kabar terbaru Lily Alena belum diketahui, semoga kisah perjuangannya dapat memotivasi kita ya Moms!
Jangan kenal lelah untuk mengisi hidup, walau capek pasti akan terasa, dan perempuan itu adalah sosok tangguh dan kuat.
Source | : | Tribun Jogja |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR