Nakita.id - Stroke masih menjadi masalah kesehatan yang cukup riskan bagi keselamatan jiwa.
Menurut The World Health Organization, stroke berada di tempat ketiga dalam daftar penyakit dan gangguan paling mematikan.
Sayangnya, sebagian besar tanda-tanda dini stroke tidak terlihat sampai gejalanya semakin parah.
BACA JUGA : Stroke, Diabetes dan Penyakit Jantung Juga Disebabkan Hal Sepele Ini!
Terdapat dua jenis stroke yakni stroke hemoragik dan stroke iskemik yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah.
Namun kebanyakan kasus stroke diidentifikasi ialah jenis iskemik
Stroke iskemik tidak dapat memiliki gejala yang berbeda dan sering kali luput dari perhatian.
Penyebab umum untuk stroke iskemik adalah gumpalan atau kejang yang menghalangi aliran darah di bagian tertentu dari otak.
Jaringan di sekitar pembuluh yang membeku kemudian membengkak dan ruang di tengkoraknya menjadi terbatas.
Selama stroke, lengan dan kaki seseorang dapat berhenti bergerak, seseorang mungkin kehilangan koordinasi atau kemampuan untuk mendengar atau berbicara.
Kasus stroke yang ditangani lebih dini bisa memiliki kemungkinan kesembuhan lebih tinggi.
Oleh karena itu, mendeteksi dini menjadi hal yang penting, khususnya stroke iskemik yang gejalanya kadang samar.
BACA JUGA : 5 Makanan yang Bisa Rusak Saat Disimpan di Freezer, Nomor 2 Sering
Berikut adalah gejala-gejala yang patut diwaspadai
- Mati rasa tiba-tiba atau kelemahan pada wajah, di kaki, atau lengan terutama di satu sisi tubuh
- Kebingungan, ketidakmampuan untuk berbicara atau mengerti
- Masalah dengan satu atau kedua mata
- Kesulitan berjalan, pusing, kehilangan koordinasi
- Sakit kepala parah yang muncul tiba-tiba tanpa alasan
Saat orang terdekat mengalami gejala-gejala di atas, ada beberapa tratment pertama yang bisa dilakukan, selain membawanya ke dokter.
Beberapa hal tersebut antara lain :
- Mintalah orang tersebut untuk tersenyum
- Periksa apakah satu sisi wajah terlihat aneh
- Minta orang itu mengangkat kedua lengannya
- Periksa apakah salah satu lengan berada pada tingkat yang sama dengan yang lain
- Minta orang untuk mengulang kalimat sederhana
- Periksa apakah orang mengucapkan kata-kata dengan jelas dan benar
BACA JUGA : Begini Cara Gisel Menjaga Mood Gempi Supaya Tidak Bosan Saat Liburan
Jika melihat gejala-gejala ini orang tersebut harus segera dibawa ke rumah sakit.
Satu-satunya cara untuk mengurangi konsekuensi negatif dari stroke adalah membantu orang tersebut dalam satu jam pertama yang disebut golden periode (waktu emas).
Yuk, lebih cermat dan sigap lagi terhadap gejala dan penanganannya. (*)
Source | : | Bright Side |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR