Bungkus gaun dalam perangkap plastik meningkatkan kelembapan, yang berarti akan ada jamur dan lumut.
Selain itu, plastik juga dapat menguningkan gaun.
Lebih baik simpan gaun pengantin di tas pakaian yang jauh dari cahaya.
BACA JUGA: Sedang Tren, Alis Sempurna Tanpa Sulam dan Tato Pakai Alat Ini Moms!
2. Letakkan datar, atau gantung dengan benar
Biasanya, toko pengantin akan menyimpan gaun tersebut untuk Moms, tetapi jika tidak, letakkan sedatar mungkin.
Jika harus menggantung gaun, gantungkan dengan tali yang terletak di dalam, jangan pernah menggantung bagian bahu.
Hal ini untuk menghindari peregangan dan kendur pada jahitannya.
BACA JUGA: Moms Boros dan Tak Pandai Atur Keuangan Jika Punya 6 Ciri-ciri ini!
Karena setiap pakaian itu spesifik, termasuk gaun, jadi tanyakan spesialis di butik bagaimana gaun tersebut harus disimpan setelah pernikahan.
3. Minta ahli untuk pembersihan gaun
Satu gerakan yang salah bisa membuat gaun jadi lebih buruk.
Untuk menghindari hal tersebut, ingatlah bahwa kadang-kadang tindakan yang terbaik adalah membawa gaun untuk ditangani secara profesional.
BACA JUGA: Selain Merusak Gigi, Terlalu Banyak Minum Air Lemon Dapat Tingkatkan Risiko Ini
Sebagai tips tambahan, dalam jangka waktu pendek sebelum Moms dapat berkonsultasi dengan ahli, tutupi gaun dengan kain katun putih.
Ini akan menyelamatkan gaun dari debu, cahaya dan risiko merusak lainnya.
Nah, itu dia cara membuat gaun lebih awet, bahkan ketika sudah berusia puluhan tahun!
Selamat juga untuk Nadine dan Dimas!
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Instagram,lifestorage.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR