Cara 'Halus' Menjelaskan Konsep Kematian pada Si Kecil

 

Nakita.id - Mungkin ada kesempatan saat Si Kecil ikut dengan Moms ketika ada sanak saudara yang meninggal.

Ia pun bertanya kepada Moms tentang hal yang berhubungan dengan kematian.

Moms mungkin merasa bingung saat harus mendiskusikan kematian dengan anak-anak.

Apa yang harus Moms katakan, bagaimana reaksi Si Kecil, dan sebagainya.

BACA JUGA: Moms Boros dan Tak Pandai Atur Keuangan Jika Punya 6 Ciri-ciri ini!

Namun, Candace Ray, direktur Lighthouse for Grieving Children di Oakville, Ontario mengatakan, "Anak-anak dapat mengatasi kebenaran jika diberitahu dengan cara yang sesuai usianya."

Termasuk kematian, yang perlu dijelaskan dalam istilah sederhana.

BACA JUGA: Berikut 6 Pertanyaan yang Sebaiknya Ditanyakan ke Dokter Kandungan

"Mengungkapkan sesuatu yang kasar secara 'lunak' kepada anak sangat membingungkan bagi mereka," tambahnya.

Cobalah untuk memberitahu sejelas dan sesederhana mungkin.

Jika seseorang memiliki penyakit seperti kanker, misalnya, penting untuk menjelaskan tentang kanker apa yang dialami.

Yakinkan Si Kecil bahwa kebanyakan orang menjalani kehidupan yang cukup panjang.

BACA JUGA: Potret Menggelitik Syahril Ramadan dengan Pemain Sepak Bola Dunia, Wow Editannya Jago Banget!

Tetapi kadang-kadang seseorang bisa terluka parah atau sangat sakit sehingga tubuh berhenti bekerja.

Si Kecil mungkin mulai khawatir tentang siapa lagi yang mungkin akan meninggal.

Perlu diingat, bahwa jangan berjanji bila Moms tidak akan pernah meninggal.

Sebagai gantinya, ingatkan mereka bahwa Moms ingin berada di samping Si Kecil dan berencana untuk merawat mereka.

BACA JUGA: Hampir Tak Bisa Mati, Ini 5 Jenis Tanaman Hias yang Mudah Dirawat

Dan juga bahwa akan selalu ada seseorang untuk dicintai dan dirawat bagi mereka.

Gunakan bahasa yang sederhana dan sesuai dengan usia Si Kecil.

Jangan terlalu membanjirinya dengan terlalu banyak informasi sekaligus.

BACA JUGA: Nia Ramadhani Versus Syahrini Liburan di Las Vegas, Warganet Bandingkan Keduanya

Tidak apa-apa jika Moms tak tahu semua jawaban dari pertanyaan Si Kecil.

 

“Mereka akan membutuhkan banyak dukungan dan kepastian," tambahnya.

 

PROMOTED CONTENT