Nakita.id - Tahukah Moms bahwa orangtua yang sering membacakan cerita untuk bayinya menjelang tidur akan membuat si kecil memiliki kemampuan verbal yang lebih baik?
Peran aktif orangtua itu merupakan salah satu cara baik untuk melatih anak berbicara.
Semakin banyak waktu yang Moms habiskan berdua dengan bayi, maka semakin bagus pengaruhnya.
Orangtua yang aktif berbicara dengan disertai gerakan tangan dan mimik wajah akan lebih cepat ditangkap bayi dan ditirukan, sehingga bayinya lebih cepat bicara.
Pada gilirannya, banyaknya informasi yang terserap akan membuat anak lebih cerdas.
Melalui sederet fakta di atas, dapat dipastikan peran vital orangtua pada perkembangan bahasa/komunikasi bayinya.
Meski belum ada penelitian yang menyebutkan apakah orangtua yang pendiam akan membuat kemampuan verbal bayinya “kalah” dibanding bayi yang orangtuanya cerewet.
Tapi setidaknya melalui beberapa fakta tersebut, jelas dibutuhkan peran aktif orangtua untuk menstimulasi bayinya.
Stimulasi seperti apa yang bisa dilakukan orangtua?
Baca Juga: Perkembangan Bahasa Anak, 4 Penggunaan Parentese Saat Orangtua Berbicara dengan Anak Balita
1. Ajak bercakap-cakap
Bahkan sejak 30 hari pertama dalam hidupnya, bayi sudah bisa mengerti pembicaraan orangtuanya, meski kata-kata itu hanya didengar kemudian diserap dalam memorinya, tanpa ia bisa menanggapinya.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
KOMENTAR