Meski begitu, ia tidak ingin larut dalam kesedihan, terlebih setelah keluarganya mendukung Zohri.
BACA JUGA: Ini Dia Wujud Rumah Baru Zohri, Jauh Berbeda Dengan Sebelumnya!
"Sedikit sedih dan saya berharap semoga di sana baik-baik saja. Saya didukung sama kakak saya dengan bilang, 'Enggak usah pikirin lah, yang penting kamu tetap semangat'." tutur pemuda berusia 18 tahun tersebut.
Zohri menurutkan bahwa keluarganya saat ini sedang mengungsi bersama masyarakat lainnya di bawah gunung.
"Mereka bisa saya dihubungi dan dalam kondisi baik-baik saja. Sekarang keluarga saya lagi mengungsi di bawah gunung," tambah Zohri.
Namun sayangnya, bibi dari pelari 100 meter yang memenangkan Kejuaraan Dunia Atletik Junior 2018 di Tampere, Finlandia ini menjadi salah satu korban gempa.
BACA JUGA: Terkena Gempa Lombok, Begini Kondisi Rumah Milik Lalu Muhammad Zohri
Salah satu warga, Fahrul, yang tinggal di depan masjid pun mengiyakan bahwa korban tersebut adalah bibi dari sprinter andalan Indonesia tersebut.
"Iya itu benar bibinya. Namanya Selamah, saudara dari bapak Zohri," ungkapnya.
Melansir Tribunnews, jenasah bibi Zohri, Salemah, yang terjebak di bawah reruntuhan Masjid Jamiul Jamaah selama 3 hari baru dapat dievakuasi oleh tim Basarnas pada Rabu (8/8) kemarin, pukul 12.00 WITA. (*)
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR