Dari Body Shaming Hingga Dikira Operasi Plastik, Dita Soedarjo Bocorkan Rahasia Perubahannya

"Aku kaget banget waktu dibilang itu operasi, sedangkan banyak banget hal yang kita lakuin itu bukan operasi ya. Seperti filler, tarik benang, atau aku olahraga, aku diet. Itu tuh gak operasi," ujar Dita kepada Feni Rose.

Dita mengungkapkan ia sangat kesal saat publik menyebut usaha kerasnya selama ini untuk menjadi cantik malah disebut operasi yang instan.

"Sebelnya sih karena semua dianggap operasi super instan, karena kan aku yang ngalamin sendiri susahnya waktu aku diet, gitu. Aku bilang, 'no junk food', gak makan karbo. Terus dari gak pernah olahraga harus olahraga. Itu kan susah," sambungnya.

Bahkan Dita pernah berpikir untuk menyerah saja.

"Sampe pengin nyerah aja. Aku dulu tuh suka makan dan dulu tuh aku masih suka pesta. Aku minum alkohol tiap hari banyak, tiap malem. Giliran aku stop alkohol, turunnya tuh kaya bener-bener cepet," lanjutnya.

BACA JUGA: Fakta Di Balik Aksi Heroik Yohanes, Sebelum Memanjat Tiang Bendera Sempat Pingsan!

Ia pun mengungkapkan usahanya dalam diet dan olahraga diketahui oleh teman masa kecilnya.

Bahkan temannya itu ikut berolahrga dengan Dita.

"Dia juga cukup rajin hampir setiap hari olahraga."

"Tapi dia orangnya yang sangat pinter, dia juga tahu bedanya yang sehat gitu. It's not just about body shape, tapi being fat itu yang seluruhnya. Juga harus manfaatin your mind, soul and body gitu," papar temannya, Karenina Sunny.

Cibiran terhadap Dita Soedarjo ini pun membuat Denny angkat bicara lewat instagram story-nya.

Dalam video tersebut Denny memperingatkan untuk tidak lagi melakukan body shaming karena setiap orang mempunyai masa lalu dan punya kesalahan.

Sebagai informasi, Dita dan Denny berencana menikah dalam waktu waktu dekat setelah mereka resmi bertunangan pada awal bulan ini, Sabtu (4/8) kemarin.

BACA JUGA: Berawal dari Kepo, Denny Sumargo Akhirnya Jatuh Hati pada Dita Soedarjo

PROMOTED CONTENT