Johanes pun juga mengatakan hal serupa jika cara memasak daging yang sembarangan itulah mengakibatkan penyakit.
Ia menyarankan agar tidak memanggang daging kambing hingga gosong.
BACA JUGA: Jangan Sampai Lepas, 5 Zodiak Ini Pembawa Keberuntungan untuk Pasangan!
Saat proses pemanggangan, protein pada daging kambing yang terkena panas tinggi bisa berubah menjadi zat karsinogen.
Sehingga arang yang selama ini disebut sebagai penyebab kanker juga mitos.
Tetapi memang ada baiknnya untuk tidak terlalu sering mengonsumsi daging panggang atau sate.
Dalam seminggu, cukup satu kali saja mengonsumsi daging panggang agar tidak terserang kanker.
“Kalau makan di-grill itu cukup seminggu sekali. Jangan tiap hari (bisa) bikin kanker,” ujar Johanes.
Jika lebih suka mengonsumsi daging dengan kuah agar lebih segar juga perlu kewaspadaan.
Sebaiknya hindari menggunakan santan berlebihan saat mengolah daging kambing berkuah.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR