Batasi toko yang dikunjungi
Dikutip dari laman Forbes, semakin banyak toko yang kita kunjungi maka akan semakin banyak barang yang akan dibeli.
Kita sering berdalih melakukan perbandingan harga untuk mengunjungi banyak toko, padahal hal tersebut akan membuat kita merasa perlu untuk berbelanja dengan alasan 'menghargai' diri sendiri.
BACA JUGA: Siapa Sangka, Memegang Struk Belanja Bisa Picu Risiko Kanker!
Bertanya pada orang asing
Riset yang diterbitkan dalam the journal Social Influence membuktikan, hampir 60% hadiah liburan jarang digunakan daripada yang kita pikiran.
Tapi, pemilihan hadiah yang berasal dari saran orang asing justru kemungkinan untuk digunakan lebih tinggi 10%.
Jadi, jika kita tak yakin apakah benar-benar membutuhkan benda tertentu, tanyakan kepada sesama pembeli apa yang dipikirkannya bisa menjadi solusi terbaik.
Berhati-hati saat berhasil menawar dengan harga murah
Ini kedengarannya kontraintuitif, tapi saat kita bisa berhasil menawar dengan harga yang murah bisa menjadi bumerang bagi diri kita.
Menurut Yarrow saat kita bisa membeli hadiah untuk orang lain dengan harga murah maka berikutnya kita cenderung berbelanja untuk diri sendiri dengan harga yang lebih mahal.
Source | : | Forbes,Reader's Digest |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR