Nakita.id - Pertandingan cabang olahraga panahan Asian Games 2018 sudah berlangsung kemarin, Rabu (22/8).
Salah satu kontingen Indonesia yang turut berpartisipasi adalah Dellie Threesyadinda, atau kerap disapa Dinda.
Ia ternyata lahir dari keluarga atlet panahan.
BACA JUGA: Bangunan Rp3,4 Triliun, Intip Fasilitas Wisma Atlet Kemayoran yang Bikin Kontingen Kaget!
Ibunya bernama Lilies Handayani, seorang atlet panahan nasional yang pernah memenangkan medali perak dalam tim beregu putri saat Olimpiade 1988 di Seoul, Korea Selatan.
Nah, ditengah kesibukannya menjadi kontingen Asian Games, Dinda juga aktif di media sosial.
Ia cukup sering mengunggah beberapa foto dan video ke akun Instagram pribadinya.
Kali ini, Dinda membocorkan bagaimana serunya suasana makan para kontingen Indonesia dan luar negeri di Wisma Atlet.
Yuk, kita simak info selengkapnya berikut ini, Moms.
1. Makan di satu ruangan besar
“Buat temen-temen yang pengen tau gimana suasana tempat makan di atlet village, jadi kita selalu makan barengan kayak gini, seluruh negara Asia berkumpul untuk makan bareng”, ujar Dinda pada unggahan video Instagram Story-nya.
Dalam video tersebut terlihat sebuah ruangan yang sangat besar dan terdapat deretan meja putih panjang serta kursi-kursi berwarna merah.
Beberapa kontingen dari negara lain sedang duduk makan bersama sambil mengenakan seragam mereka masing-masing.
BACA JUGA: Atlet Asian Games, Fasilitas Wisma Atlet Disebut Lebih Baik Dibanding di Korea!
2. Budayakan antri
Mau tau gimana makannya? Kita harus antri, trus kita pilih makan. Disini ada beberapa jenis makanan. Ada makanan internasional, makanan Indonesia, makanan Asia”, jelas Dinda.
Untuk mengambil makanan yang diinginkan, para kontingen bisa mengunjungi beberapa pondokan makanan.
Ada pondokan khusus buah, salad, makanan Indonesia, makanan internasioal, dan makanan Asia.
3. Makan dan buang sampah sendiri
Selesai makan, kontingen diwajibkan untuk menyimpan piring kotor ke tempat yang telah disediakan.
Cara menyimpannya pun enggak bisa sembarangan, alat makan yang kotor disimpan di tempat khusus dan sesuai dengan fungsinya.
Sampah juga harus dibuang sesuai dengan jenisnya.
“Terus setelah makan, kita harus membuang sampah masing-masing, dan itu udah ada tulisannya. Nice kan?”, tutup Dinda.
BACA JUGA: Fasilitas Bak Hotel Bintang 3, Intip Wisma Atlet Jakabaring di Palembang Senilai Rp600 Miliar!
Artikel ini sudah tayang di iDEA.grid.id dengan judul, "Budayakan Antri, Dinda Atlet Panahan Bocorkan Ruang Makan Atlet Asian Games"
Masih Banyak yang Keliru, Begini Cara Tepat Melakukan Toilet Training pada Anak
Source | : | IDea |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR