Nakita.id - Melakukan hubungan seksual sangat penting dilakukan oleh setiap pasangan yang telah menikah.
Baik itu sebagai jalan untuk memiliki keturunan atau hanya untuk sarana rekreasi.
Akan tetapi, sebelum melakukan hubungan seksual, Moms dan Dads sebaiknya dalam kondisi sehat.
Pasalnya jika salah satu dari Moms atau Dads memiliki masalah, khususnya dalam hal seksual, hal itu bisa dapat mengganggu ritual bercinta.
BACA JUGA: Terasa Lapar Saat Bangun Tidur? Kembalikan Energi Tubuh dengan Sarapan
Menurut seorang dokter spesialis andrologi dr. Nugroho Setiawan, Sp.And, setiap pria dan perempuan baru boleh melakukan hubungan seksual atau penetrasi ketika sudah timbul respons seksual.
“Kalau laki-laki respons seksualnya yaitu penisnya keras, erection hardness score-nya ada di tingkat 4. Sedangkan untuk perempuan yaitu terjadi perlendiran basah,” jelas Nugroho saat dijumpai di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.
“Setelah terjadi perlendiran sangat basah, lalu vaginanya akan melunak dan empuk. Setelah lunak, vagina yang 4 centimeter akan melebar menjadi 12 centimeter. Lalu menggelembung seperti botol,” imbuh Nugroho.
Ternyata respons seksual yang dialami oleh wanita membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan pria.
BACA JUGA: Ternyata, Hal Ini Bisa Memicu Terjadinya Mimpi Basah Pada Orang Dewasa
Bahkan selain harus dirangsang untuk timbul respons seksual, perempuan pun butuh merangsang dirinya sendiri.
“Wanita itu butuh dirangsang dan merangsang dirinya, butuh waktu 30 menit untuk sampai selesai respon seksual. Itu kalau suasananya enak, pasangannya cocok dan hatinya nyaman.
Tapi kalau ga nyaman atau punya pengalaman buruk, 30 menit ga cukup. Respons seksual bisa saja terjadi hingga maksimal 3 jam,” ujar Nugroho pada Rabu (29/8/2018).
Sehingga dibutuhkan kesabaran agar dapat penetrasi secara maksimal dan sempurna.
BACA JUGA: Mengeluh Sakit pada Dada, Suami Tya Ariestya Lakukan Pemeriksaan Jantung
Tak hanya itu, hal lain yang dibutuhkan oleh Moms dan Dads ketika ingin berhubungan seksual adalah menjalin komunikasi yang baik.
“Butuh komunikasi antara istri dan suami, inginnya seperti apa, sehingga bisa timbul respon yang baik,” kata Nugroho dalam konferensi pers ‘Sadari Penyebab dan Faktor Risiko Disfungsi Ereksi’.
Nugroho menyampaikan, menurut penelitian, umumnya waktu yang dibutuhkan pria untuk memasukan penisnya ke vagina adalah sekitar 7 hingga 15 menit.
Sebab, jika kurang dari 7 menit dianggap terlalu cepat, sedangkan lebih dari 15 menit terlalu lama.
GIV Gelar Kompetisi 'The Beauty of GIVing' Guna Dukung Perjalanan Inspiratif Womenpreneur Indonesia
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR