Nakita.id - Belakangan nama Nursaka, bocah sekolah dasar (SD) asal Indonesia ini jadi viral.
Bocah yang akrab disapa Saka ini merupakan siswa SD di SDN 03 Sontas, Entikong, Kalimantan Barat.
Yang membuatnya banyak jadi perbincangan publik adalah karena ia harus melewati dua negara untuk bisa sampai di sekolahnya.
Baca Juga : Shezy Idris Dicap Menantu Durhaka, Ini 5 Kesalahan Fatal yang Sering Tak Disadari Menantu
Ia harus melewati keimigrasian Indonesia setiap harinya jika hendak berangkat ke sekolah.
Saka merupakan seorang Warga Negara Indonesia (WNI), namun ia harus tinggal di Tebedu, Malaysia karena pekerjaan orangtuanya.
Hal ini pertama diketahui dari unggahan Direktorat Jendral Imigrasi melalui akun twitter resmi mereka.
"Kami bertemu dengan Saka, seorang siswa SD yang sehari-hari melintasi dua negara lewat PLBN Entikong untuk berangkat sekolah ke Indonesia," tulis akun tersebut.
Kisah bocah pelintas batas antar negara ini pun menjadi viral setelah banyak warganet yang membagikan kisahnya.
Potret perjalanan Saka ini sudah disukai lebih dari 4200 pengguna twitter
Lebih dari 3800 pengguna twitter me-retweet atau membagikan ulang kisah Saka ini.
Kami bertemu dengan Saka, seorang siswa SD yang sehari-hari melintasi dua negara lewat PLBN Entikong untuk berangkat sekolah ke Indonesia
— DitJen Imigrasi (@ditjen_imigrasi) 7 September 2018
Cc. @imigrasientikong#imigrasientikong #imigrasiindonesia #imigrasi pic.twitter.com/tUVJfDpYCK
Tak hanya di Twitter, kisah Saka pun juga beredar di instagram melalui instagram resmi Ditjen Imigrasi dan Imigrasi Entikong.
Dari twitter Ditjen Imigrasi tersebut menyertakan video Saka, Si bocah yang setiap harinya melintasi batas negara untuk sekolah.
Dalam video tersebut dijelaskan bahwa bocah 8 tahun ini berangkat sekolah melwati PLBN (Pos Lintas Batas Negara) di Entikong.
Saka pun menjelaskan bahwa ia selalu berangkat naik ojek dan pulang menggunakan mobil.
"Saya berangkat sekolahnya naik ojek, pulangnya naik mobil," ujar Saka dalam video tersebut.
Untuk bisa mencapai ke sekolahnya, Saka selalu melewati dua negara yaitu Malaysia dan Indonesia.
Ia pun melalui rute yang sama setiap harinya. Melansir dari instagram Ditjen Imigrasi, mereka memberikan rute yang dilalui oleh Saka setiap hendak ke sekolah.
Baca Juga : Aprilia Manganang Pandai Memasak Sampai Dipuji Deddy Corbuzier, Ini Buktinya!
Warga pun sudah mengenalnya dan tak segan memberikan tumpangan padanya.
Saka berangkat ke sekolah pada pukul 06.00 WIB dari rumahnya di Tebedu, Serian, Negara Bagian Serawak Malaysia.
Ia menggunakan Oplet sejauh 3 km untuk menuju ke PLBN Entikong.
Pukul 06.15 WIB, Saka tiba di PLBN Entikong dan melakukan pemeriksaan selama 5 menit.
Saka pun menyerahkan PLB (Pas Lintas Batas) untuk diperiksa petugas Imigrasi.
PLB adalah dokumen perjalanan yang dimiliki khusus warga di sekitar perbatasan.
Setelah melalui pemeriksaan dan dianggap sebagai pelintas resmi, Saka pun bisa melanjutkan perjalanan.
Saka pun langsung menuju ke sekolahnya di SDN 03 Sontas dengan menggunakan ojek sejauh 5 km.
Baca Juga : Kerap Terlihat Bersama Kriss Hatta, Ini Potret Angela Tee Mantan Personel 7 Icons
Pada pukul 06.30 WIB, Saka telah sampai di sekolahnya yang berada di Entikong, Indonesia.
Ia pun akan kembali melakukan perjalanan yang sama saat pulang sekolah untuk menuju rumahnya di Malaysia.
Semangat bocah ini pun mendapat banyak apresiasi dari waganet. Berbagai pujian pun mengalir padanya. (*)
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Instagram,Twitter |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR