Nakita.id - Moms tentu sudah tak asing ya dengan pedangdut Dewi Perssik.
Tak hanya memiliki suara emas, pemilik nama asli Dewi Murya Agung ini juga piawai dalam berakting.
Lama berkecimpung di dunia hiburan, artis yang akrab disapa Depe ini diketahui telah beberapa kali menikah.
Pernikahan pertamanya dengan pedangdut Saipul Jamil harus kandas pada 2007 setelah dua tahun menikah.
Setelahnya, ia kembali menikah dengan seorang aktor tampan, Aldi Taher pada 2008.
Namun, pernikahan ini juga tak berumur lama hingga pada 2009 mereka memutuskan untuk mengakhiri pernikahannya.
Hingga pada 2017 lalu, Depe menikah dengan Angga Wijaya yang juga merupakan manajernya.
Baca Juga : Sukses Jadi Beauty Vlogger Terkenal, Siapa Sangka Tasya Farasya Pernah Lakukan Hal Ini
Tak terasa, Depe dan sang suami baru saja merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang pertama.
Kendati sudah beberapa kali menikah, siapa sangka ini pertama kalinya Moms Dewi Perssik merayakan hari jadi pernikahannya.
Hal ini terungkap melalui salah satu unggahan Depe di akun instagram pribadinya.
"Alhamdulillah... sdh 1 thn pernikahan kt, ditambah 1 thn utk saling mengenal ketika itu...jadi total 2 tahun (emoticon nyengir), hmmm jujur aku belum pernah merasakan yg namanya anniversary dalam pernikahan...dg pasangan, ya baru kali ini," aku Dewi Perssik.
Mantan istri Saipul Jamil ini juga mengaku tak pernah merasakan hidup serumah setiap hari dengan suaminya terdahulu.
Ia pun mengatakan bahwa baru kali ini ia merasakan memiliki suami yang selalu ada untuknya.
"Jujur aku blm pernah merasakan rumah tgg yang serumah setiap hari baru kali ini, jujur...baru kali ini aku merasakan punya suami yang selalu ada, dan membantuku dalam setiap hal baik itu pekerjaan dalam rumah maupun luar rumah," ungkapnya lagi.
Baca Juga : Yuanita Christiani Ungkap Hal Romantis Tentang Calon Suami, Bikin Baper!
Bagi sebagian pasangan, tanggal pernikahan adalah hal yang harus diingat meski tidak selalu dirayakan.
Namun, sebagian lainnya menganggap ulang tahun pernikahan adalah momentum yang wajib dirayakan.
Lantas, apa manfaat merayakan hari jadi pernikahan untuk pasangan?
Terkadang, perayaan hari jadi merupakan cara ampuh membuat hubungan dengan pasangan terasa lebih istimewa.
Perayaan hari ulang tahun pernikahan adalah momentum tepat untuk Moms dan Dads bernostalgia.
Anda dan pasangan mungkin akan terbawa suasana pada hari pernikahan di masa lalu yang indah dan penuh kebahagiaan.
Pernikahan dimaknai bukan hanya perayaan dua orang yang telah berkomitmen untuk hidup bersama, namun juga sekaligus momen untuk melakukan evaluasi hubungan.
Baca Juga : Resmi Jadi Suami Istri, Pasangan Selebriti Ini Bongkar Ritual Sebelum Tidur, Apa Saja?
Menurut pakar hubungan dalam banyak survey yang telah dilakukan, ternyata tahun ketiga merupakan tahun paling bahagia dalam kehidupan pernikahan.
Dalam fase ini, ikatan antar pasangan semakin menguat karena saat itulah suami dan istri mulai bisa menerima kelemahan satu sama lain.
Selain itu, fase ini merupakan masa dimana pasangan mulai merencanakan kehadiran buah hati dalam keluarga kecil mereka.
Sementara itu, pakar juga menilai bahwa tahun kelima dan ketujuh merupakan fase tersulit dalam rumah tangga.
Sebagian besar survei menunjukkan, tahun ke-5 menjadi sangat penting karena pasangan akan mulai memperdebatkan banyak hal.
Jika sudah ada anak, maka pasangan akan banyak berdebat mengenai pola asuh dan siapa yang harus bertanggung jawab utamanya untuk pasangan yang telah memiliki lebih dari satu anak.
Lalu, tahun ke 7 adalah fase lain yang dapat menyentak kehidupan pernikahan sekali lagi setelah tahun ke-5.
Baca Juga : Jarang Memasak Tapi Begini Mewahnya Dapur Syahrini yang Bikin Ngiri
Umumnya, para ahli hubungan mengenalnya sebagai "The Concrete Wall".
Dalam fase ini, pasangan menyadari akan rutinitas kehidupan sehari-hari yang sangat membosankan saat mereka sudah melewati 7 tahun kebersamaan sehingga jika tak disiasati dengan cermat akan banyak menimbulkan pertengkaran.
Alasannya bisa berupa masalah yang berkaitan dengan krisis keuangan, perawatan anak, pekerjaan rumah tangga atau masalah ego sederhana.
Alasan lain yaitu pasangan cenderung sulit bersabar untuk berbicara dan menyelesaikan masalah, sehingga tak jarang perceraian menjadi pilihan.
Di era modern seperti sekarang, suami dan istri banyak yang sama-sama bekerja sehingga tentunya perhatian akan lebih banyak terkuras untuk pekerjaan.
Romantisme pernikahan biasanya akan mulai memudar setelah 15 hingga 20 tahun pernikahan.
Namun, pada pasangan masa kini usia pernikahan lima hingga 10 tahun ada juga yang romantisme sudah mulai memudar.
Baca Juga : Telah Bersama 16 Tahun Lamanya, Istri Ernest Prakasa Unggah Pesan Romantis
Dengan begitu, penting untuk menghidupkan kembali salah satunya dengan merayakan ulang tahun pernikahan.
Tak harus merayakannya dengan pesta mahal, cukup dengan meluangkan waktu bersama pasangan dan berbicara dari hati ke hati akan apa yang dirasakan keduanya selama beberapa lama menikah.
Moms dan pasangan juga dapat menetapkan tujuan pribadi yang ingin dicapai pada tahun-tahun mendatang.
Dengan begini, Moms akan siap menjaga percikan asmara selalu ada dan memperkuat ikatan pernikahan dengan badai dan kerikil yang pastinya selalu ada.
Source | : | Instagram,marriage.com,Boldsky.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR