Bahkan, lima orang staf sekolah dituduh tidak melaporkan peristiwa yang terjadi pada 14 Agustus lalu.
Para staf sekolah malah mencoba menggugurkan kandungan dengan memberikan berbagai jenis obat kepada korban perkosaan.
Baca Juga : Vicky Prasetyo Tidak Tahu Digugat Cerai Angel Lelga, Selama 8 Bulan Sudah 3 Kali Isu Cerai!
Mendapat perlakuan demikian, siswi itu hanya bisa mengadu kepada saudara perempuannya yang tinggal di asrama yang sama.
Kepolisian baru mengetahui kasus tersebut sebulan setelah peristiwa itu terjadi.
"Manajemen sekolah mencoba untuk menutupi kasus ini," kata kepala kepolisian setempat Ashok Kumar kepada NDTV.
"Siswi itu mengaku sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada pengurus asrama di hari yang sama, tetapi mereka malah menyuruhnya diam," tambah Kumar.
Baca Juga : Tubuhnya Dinilai Seperti Emak-emak, Via Vallen Ternyata Idap Penyakit Serius ini!
"Setelah sebulan, kasus ini sampai ke telinga kepolisian," lanjut dia tanpa menjelaskan bagaimana kabar itu bisa diketahui polisi.
Setelah kasus ini diketahui, kepolisian langsung bertindak dan menangkap direktur sekolah, kepala sekolah, petugas administrasi dan istrinya, serta pengelola asrama.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR