Nakita.id - Data World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa pada tahun 2016 lebih dari 39% pria dan 40% wanita, 18 tahun dan lebih tua, mengalami kelebihan berat badan.
Hal ini berarti dari 1,9 miliar orang, sebanyak lebih dari 650 juta orang mengalami obesitas.
Terkait dengan kelebihan berat badan ini, apakah Moms sudah mencoba berbagai metode olahraga maupun diet namun berat badan tak kunjung turun?
Jika seseorang tidak makan ketika hipoglikemia terjadi, mereka bisa mengalami masalah menggigil, denyut jantung meningkat, atau bahkan pingsan.
'Serangan' hipoglikemik adalah kondisi yang bisa tiba-tiba terjadi, membuat tubuh seperti kelaparan dan sebagai hasilnya, seseorang bertambah berat badannya.
Stres dan depresi ditengarai menjadi penyebab utama penyakit ini.
Tanda khas dari penyakit ini antara lain dari segi tampilan akan nampak penumpukkan jaringan lemak, terutama pada bahu (buffalo hump) serta wajah (moon face).
Sementara itu, lengan dan kaki orang tersebut tetaplah kurus.
Gejala khas lainnya ialah saat seseorang mengalami peningkatan tekanan darah, kolesterol tinggi, dan insomnia.
6. Sindrom ovarium polikistik
Ketika kelebihan berat badan terjadi bersamaan dengan menstruasi tidak teratur dan migrain, seseorang mungkin menderita polycystosis.
Kondisi ini terjadi ketika sel telur tidak berkembang dengan baik dan tetap melekat pada indung telur.
KOMENTAR