Nakita.id - Artis cantik Shahnaz Haque adalah salah satu seorang survivor yang pernah merasakan keganasan penyakit kanker ovarium.
Pada 1998, Shahnaz didiagnosis terkena kanker ovarium dan memutuskan menjalani operasi setahun setelahnya.
Perempuan 46 tahun ini mengakui bahwa dirinya tumbuh dalam keluarga dengan riwayat kanker yang kuat.
Baca Juga : Hati-hati, Susah Makan Bisa Jadi Gejala Gagal Jantung Bawaan Pada Anak
Ibu dan neneknya meninggal dunia karena kanker, begitu pula ayah dari sang suami Gilang Ramadhan yang meninggal karena kanker prostat.
Sejak itu, dirinya mengakui ia berkomitmen untuk menjalani pola hidup sehat dan tidak sembarangan memilih asupan makanan.
Salah satu caranya dengan berhenti mengonsumsi daging merah dan tidak menyimpan makanan di dalam kulkas.
Baca Juga : Belajar Dari Kisah Cindy Charlotta, Yuk Moms Kenali GERD Lebih Dalam
Memang benar bahwa tidak semua makanan tetap dapat terjaga kualitasnya saat di simpan di dalam kulkas, sebab ada beberapa makanan yang cepat basi dan dapat mencemari makanan lainnya.
Dilansir dari Sajian Sedap, makanan sisa yang kita simpan di kulkas harus sudah dihabiskan dalam jangka waktu 3-5 hari.
Jangka waktu ini berlaku untuk segala jenis makanan mulai sup, pizza, semur, tumisan, gorengan, ayam bakar, dan lainnya.
Namun, beberapa makanan yang menggunakan santan hanya bisa bertahan paling lama 3 hari dalam kulkas.
Setelah waktu itu, kemungkinan tubuh keracunan makanan akan semakin meningkat.
Baca Juga : Waspadai Gejala Dehidrasi Pada Anak, Bisa Sebabkan Kematian!
Jangka waktu tersebut berlaku untuk makanan yang disimpan di kulkas suhu 1 - 4 derajat Celcius dalam kotak makan kedap udara.
Makanan yang diletakkan begitu saja di kulkas dalam keadaan terbuka punya jangka waktu simpan yang semakin pendek.
Oleh sebab itu, makanan di freezer punya masa simpan lebih lama hingga dengan 2 bulan.
Baca Juga : Moms Harus Tahu, Monkeypox Mirip Cacar Adalah Virus Baru Yang Mematikan!
Walau sudah disimpan di dalam kulkas, bakteri masih dapat berkembang biak namun lebih lambat kerjanya.
Bakteri baru akan benar-benar mati pada suhu dibawah -5 derajat Celcius, seperti yang di freezer.
Berikut ini beberapa tips untuk menyimpan makanan sisa.
Sayuran sisa tidak bisa disimpan di kulkas
Tumisan caisim, sawi putih, kangkung, oyong, bayam atau jenis sayuran lainnya tidak boleh disimpan di kulkas sama sekali.
Nutrisi dan tekstur sayuran akan rusak karena disimpan di kulkas, apalagi jika kemudian dipanaskan kembali.
Di suhu ruang tidak lebih dari 2 jam
Makanan yang memang direncanakan untuk disimpan sebaiknya tidak diletakkan di meja makan lebih dari 2 jam.
Misalnya, kita membuat semur ayam dalam jumlah banyak dan berencana untuk menyimpan sebagian untuk bekal esok hari, segera saja letakkan sebagian dalam kotak makan dan masukkan ke kulkas tanpa perlu menunggu seharian.
Baca Juga : Riset Buktikan 90% Manusia Tidak Tahu Dirinya Mengalami Gangguan Fatal Ini
Berikan tanggal di setiap kotak makan
Tempelkan tanggal simpan di setiap kotak makanan sisa agar kita tahu kapan harus menghabiskan atau membuangnya.
Jangan simpan makanan kemasan yang sudah dibuka dalam kemasannya
Setengah kaleng kornet atau kacang polong yang tidak habis dipakai dalam sekali masak sebaiknya tidak disimpan langsung dengan kalengnya di dalam kulkas.
Pindahkan dulu ke dalam kotak kedap udara, beri label tanggal, baru simpan dalam kulkas.
Baca Juga : Hati-hati, 6 Nama Bayi Populer di Indonesia Ini Ternyata Dilarang di Luar Negeri
Panduan di atas bisa jadi salah satu cara memulai hidup sehat dari makanan sisa yang ada di kulkas kita.
Namun lagi-lagi, kondisi kulkas dan makanan setiap rumah berbeda-beda.
Jadi jika di bawah 3 hari saja makanan sisa yang kita simpan sudah terlihat meragukan, segera saja buang ke tempat sampah.(*)
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | grid.id,Sajian Sedap |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR