Sebelumnya, Sultan Jack Ibrahim juga meminta pertolongan untuk korban yang berada di Petobo melalui grup Facebook Portal Gorontalo.
Sultan Jack Ibrahim melaporkan kalau di daerah Palu Selatan yakni, Petobo, Biromaru, Jono Oge dan Sidera sudah terendam lumpur hitam setinggi 3 meter.
Ia meminta agar media dan pemerintah juga memperhatikan wilayah mereka yang tenggelam lumpur hitam dan belum mendapat pertolongan.
Munculnya lumpur dari permukaan tanah yang menyebabkan amblasnya bangunan dan pohon di Kabupaten Sigi dekat perbatasan Palu akibat gempa 7,4 SR adalah fenomena likuifaksi (liquefaction) Likuifaksi adalah tanah berubah menjadi lumpur seperti cairan dan kehilangan kekuatan. pic.twitter.com/uxTODECMEX
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) 29 September 2018
Baca Juga : Ashanty Tak Malu Naik Mobil Bak Terbuka di Bali, Warganet: Biasanya Cuman Ada di FTV!
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNBP Sutopo Purwo Nugroho melalui akun twitter-nya mengonfirmasi kejadian di Petobo tersebut.
Kejadian itu terjadi karena munculnya lumpur dari permukaan tanah dan membuat ratusan rumah warga ambles atau seolah tenggelam lumpur hitam.
"Ini merupakan akibat dari gempa 7,4 SR adalah fenomena likuifaksi (liquefaction) Likuifaksi adalah tanah berubah menjadi lumpur seperti cairan dan kehilangan kekuatan," tulis Sutopo.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Twitter,Antara,tribunnews |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR