Dono 'Warkop' Meninggal Karena Kanker Paru-paru, Pasien Penyakit Ini Jarang Ada yang 'Lolos'!

Nakita.id - Moms tentu ingat dengan komedian kenamaan Dono, Kasino, Indro bukan?

Mereka merupakan komedian legendaris yang namanya dikenal banyak orang setelah bermain dalam serial 'Warkop DKI' pada 1979 silam.

Selama bertahun-tahun mereka bertiga bekerjasama hingga hubungan mereka dapat dikatakan lebih dari rekan kerja atau teman.

Baca Juga : Kondisi Istri Indro Warkop Makin Drop, Anaknya Cerita Sang Ibu Merintih Kesakitan Semalaman

Namun sayangnya, dari ketiga komedian tersebut yang masih 'bertahan' hingga sekarang adalah Indro, Dono serta Kasino sudah meninggal beberapa tahun silam.

Berdasarkan unggahan Indro di instagramnya, Senin (1/10/2018), tepat kemarin pada 30 September 2018 merupakan hari ulang tahun ke-67 Dono.

Melalui unggahan tersebut, Indro mengucapkan selamat kepada mendiang sahabatnya tersebut.

"Selamat ulang tahun, Mas Don. Maaf postingan terlambat 1 hari tapi doa dan ingatan selalu tepat waktu," tulis Indro pada keterangan foto tersebut.

Pria bernama asli Wahyu Sardono ini meninggal pada 30 Desember 2001 silam karena kanker paru-paru, sama seperti yang saat ini sedang diderita oleh istri Indro, Nita Octobijanthy.

Tidak hanya Dono dan Nita, kanker paru juga telah merenggut hidup musisi kenamaan Chrisye serta Budi Anduk.

Kanker jenis ini memang termasuk jenis kanker yang mematikan.

Baca Juga : Kondisi Istri Indro Warkop Masih Lemah, 'Hanya Maut yang Bisa Pisahkan Aku dan Kamu'!

Tingkat kesembuhannya hanya sebanyak 16 hingga 18 persen, melansir dari Kompas.com.

Kanker paru mempunyai dua tipe yang sangat berbeda dari cara tumbuh serta penyebarannya.

Jenis yang pertama adalah kanker sel paru kecil (SCLC) dan kanker paru non sel kecil (NSCLC).

Dahulu, kanker ini memang sering diidap oleh orang berusia 55 tahun keatas.

Faktor utamanya adalah rokok dan paparan pasif dari asap rokok.

Selain itu, paparan asbes dan polusi udara berat juga dapat memicu penyakit mematikan ini.

Jarang ada pasien yang dapat bertahan hidup saat mengidap penyakit satu ini, sebab jarang terdeteksi pada tahap awal.

Biasanya baru dapat terdeteksi saat sudah berada di stadium 3 atau 4.

Tetapi seiring pertumbuhan kanker, gejala umum yang tampak antara lain batuk yang terus memburuk dan tidak pernah sembuh, sesak napas, sakit di dada secara konstan, batuk berdarah, sering terkena infeksi paru, merasa letih setiap saat dan hilang berat badan tanpa sebab yang jelas.

Jika ditemukan pada stadium awal, sekitar 40 hingga 50 persen pasien dapat bertahan hidup sampai 5 tahun.

Namun bagi yang sudah memasuki stadium lanjut kisarannya hanya sebesar 1 hingga 5 persen saja.

Dan sayangnya kanker ini tidak dapat dioperasi.

Jadi, mulai sekarang jaga gaya hidup Moms dan keluarga ya agar terhindar dari kanker paru ini!

Baca Juga : Istri Derita Kanker Paru, Indro Warkop Enggan Lakukan Pengobatan ke Luar Negeri

PROMOTED CONTENT