Nakita.id - Batik kini telah ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO dan pada tanggal 2 Oktober dan dipilih sebagai Hari Batik Nasional.
Mulanya batik hampir saja ditinggalkan oleh masyarakat Indonesia terutama kaum mudanya hingga batik akan diklaim milik Malaysia.
Hingga pada tahun 2008, Presiden Susilo Bambang Yudoyono mendaftarkan Batik dalam daftar Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) pada UNESCO.
Barulah ditetapkan batik sebagai warisan kebudayaan Indoensia pada tanggal 2 Oktober 2009 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, hingga saat ini setiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik Nasional.
Mulanya batik pertama kali diperkenalkan di kancah dunia oleh Presiden Suharto saat mengikuti konferensi PBB.
Kisah batik ternyata tidak sampai di situ saja, pernah beberapa tahun lalu viral para bule menggunakan baju batik korpri, batik yang sering digunakan oleh para Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Seperti yang diunggah oleh salah seorang warga Indonesia pada tahun 2012.
Baca Juga : Peneliti Dunia Kaget dengan Kekuatan Tsunami di Sulawesi Tengah, Kok Bisa Menghancurkan Kota Palu?
Dalam unggahannya tersebut, terlihat bule yang sedang berkunjung ke Indonesia mengenakan batik korpi untuk berlibur.
Tidak hanya itu, pada tahun 2014 ada seorang perempuan Indonesia yang juga mengunggah foto seorang laki-laki bule muda yang sedang mengenakan batik korpri.
Baca Juga : Warga Selamat Ungkap Detik-detik Perumnas Balaroa Amblas Hingga 20 Meter
Nampak bule muda tersebut mengenakan kemeja batik korpri yang dipadukan dengan celana pendek.
Padahal di Indonesia biasanya batik korpri dipadukan dengan celana bahan panjang dan digunakan oleh para PNS ketika bekerja.
Dilansir dari Makasar.tribunnews.com, salah seorang bule bernama Pablo Fernandez Moriana dari Spanyol menyatakan pendapatnya mengapa ia menyukai batik bahkan batik Korpri.
Baca Juga : Detik-detik Penyelamatan Korban Selamat di Bawah Reruntuhan Hotel Roa Roa
Pablo tidak peduli jika batik korpri yang pernah ia kenakan merupakan batik seragam para PNS,“Saya tahu ini seragam. Tapi saya suka pakai ini!”
Hingga saat ini batik terus digaungkan dan dibanggakan oleh Indonesia di kancah dunia.
Termasuk para disainer menjadi salah satu orang yang berperan dalam menyebarkan batik ke berbagai belahan dunia melalui rancangan busananya.
Baru saja di tanggal 6 - 12 Juni 2018, di kantor pusat UNESCO di Paris telah diadakan pameran bertajuk "Indonesia Batik for The World".
Baca Juga : Mulai dari Gempa di NTT Hingga Gempa di Sulawesi Tengah, Ternyata Sudah Diramalkan Sebelumnya Oleh Peneliti
Pameran batik yang ada di Paris mencakup peragaan busana, pertunjukan seni serta lokakarya mengenai ragam batik dan sejarahnya, proses pembuatan kain batik dan perkembangan industri batik di Indonesia.
Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih mengatakan bahwa kurang lebih ada 5000 pengunjung dari berbagai negara yang mengunjungi pameran milik Indonesia itu.
Baca Juga : Selamat Hari Batik! Berikut Promo Menariknya, Ada Diskon Kosmetik Sampai Gratis Masuk Tempat Wisata!
"Jadi, kami akan memperlihatkan kepada dunia kualitas batik kita yang punya daya saing tinggi. Saat ini, Indonesia menjadi market leader yang menguasai pasar batik dunia," kata Gati saat itu.
Wah ternyata perkembangan batik saat ini sudah mendunia dan bahkan disenangi dan dikenakan oleh para bule-bule ya.
Bagaimana Moms, sudahkah di Hari Batik ini Moms pakai batik? (*)
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Source | : | Kompas.com,jogja.tribunnews.com,tribun makassar |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR