Mereka bercerita bahwa kucing itu pada akirnya memecahkan meteran kawat dan entah bagaimana merusaknya, mengakibatkan tagihan listrik melonjak.
Beruntung, nasib baik bagi kucing, pengacara perusahaan energi setempat berhasil membuktikan bahwa ia tidak bersalah di pengadilan.
Pengacara ini menghadirkan Sergey Platonyuk, seorang ahli listrik berpengalaman yang memberikan kesaksiannya.
Baca Juga : Dato Sri Tahir Orang Terkaya Indonesia, Dulunya Anak Tukang Becak dan Begini Kehidupan Istrinya!
Ia berkata, segel kawat pada meteran listrik dirancang begitu kuat. Sehingga, petugas saja harus menggunakan pemotong kawat untuk memotongnya.
Jadi, tidak mungkin bagi seekor kucing dapat memecahkan segel dengan cakarnya.
"Tidak mungkin untuk secara tidak sengaja merobek segel dari meter, ini diposisikan sangat dekat dengan meter dan kawat sangat kuat sehingga petugas listrik sendiri menggunakan tang untuk mengakses meteran. Oleh karena itu, tidak mungkin seekor kucing degan cakarnya dapat melakukan itu," kata Platonyuk.
Hakim menganggap pendapat ahli listrik meyakinkan dan memutuskan keluarga tersebut harus membayar 80.000 rubel untuk tagihan listri serta 2.500 rubel untuk biaya pengadilan.
Artikel ini sudah tayang di Intisari dengan judul dituntut-bayar-tagihan-listrik-rp18-juta-oleh-pln-setempat-keluarga-ini-salahkan-kucingnya?page=all
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | intisari |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR