Nakita.id - Kekerasan terhadap perempuan lagi-lagi terjadi di India.
Seorang remaja kelas 11 bernama Savita Yadav (15) ditemukan tewas tergantung di pohon yang tumbuh di lahan pertanian di perbatasan Desa Havilia pada Selasa (2/10/2018) sore.
Savita sedang dalam perjalanan menuju rumah sepulang dari sekolah setelah perayaan ulang tahun Mahatma Gandhi.
Dia kemudian dikejar tiga anak laki-laki yang mencoba memperkosanya.
Avnish Yadav, kakak dari Savita mendengar terikan seorang perempuan ketika tengah menggarap ladang kelurga.
Dia segera mencari sumber suara dan menemukan saudara perempuannya tergantung di pohon.
Ketika ingin menolong Savita, dia justru dihajar oleh para tersangka.
Avnish kemudian berteriak minta tolong hingga penduduk desa distrik Mainpuri, Uttar Pradesh, India Utara bergegas memberinya pertolongan dan menangkap ketiga tersangka.
Penduduk desa lantas membawa ketiga pelaku ke kantor polisi.
Avnish juga mengaku ketiga pria yang menyerang adiknya mencoba untuk memperkosanya.
Mayat Suvita telah dikirim untuk melakukan pemeriksaan post-mortem, yang menjelaskan bahwa ia belum diperkosa.
Keluarga yang ditinggalkannya sekarang menuntut keadilan.
Baca Juga : Sutopo Purwo Nugroho Idap Kanker Paru-paru, Waspada Nyeri Punggung Bisa Jadi Tanda Awal!
Paman Suvita, Jeevan Ram Yadav mengatakan keponakannya berusaha menolong ketika mendapati pria lain menyerang saudara perempuannya.
"Ketika penduduk desa mencapai tempat itu, tubuhnya ditemukan tergantung. Anak-anak itu masih ada di sana."
"Dia tidak mengeluh karena mereka menguntitnya sebelumnya."
Seorang juru bicara polisi mengatakan tiga remaja laki-laki, Shivam, Mangal dan Vikas Yadav, telah ditangkap sehubungan dengan kejahatan itu.
Inspektur Polisi Tambahan, Om Prakash Singh mengatakan, "Putri Rambir Yadav kembali dari sekolah sekitar jam 11 pagi ketika tiga anak laki-laki dari desa tetangga menghempaskannya dan menggantungnya di pohon.
"Ketika penduduk desa tiba di tempat itu, mereka menemukan tiga pria di sana dan menangkap mereka."
Polisi juga telah memastikan gadis tersebut meninggal karena digantung, bukan diperkosa.
Baca Juga : Mau Pernikahan Langgeng? Bicarakan 8 Hal Ini dengan Pasangan Setiap Hari
"Tubuh gadis itu dikirim untuk otopsi. Ada laporan yang menegaskan tidak ada perkosaan tetapi kematian karena digantung," kata Om Prakash Singh.
"Selama penyelidikan kami menemukan bahwa Shivam juga belajar di sekolahnya dan keduanya saling kenal."
Awal tahun ini India memperkenalkan hukuman mati untuk pemerkosa anak setelah serentetan serangan seks brutal.
Hukum pidana negara berlaku untuk siapa pun yang memperkosa seorang anak di bawah usia 12 tahun.
BERITA POPULER: Cara Daftar PKH yang Cair November 2024 hingga Alasan Andre Taulany Gugat Cerai Istri
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR