Nakita.id - Bukan rahasia lagi jika setiap perempuan ingin terlihat cantik, meski sedang hamil sekalipun.
Mulai dari memakai make up hingga menggunakan high heels atau sepatu hak tinggi guna menunjang penampilan mereka.
Namun, apakah high heels aman digunakan selama kehamilan?
Dikutip dari momjunction.com, ada banyak alasan mengapa ibu hamil sebaiknya tidak harus mengenakan high heels ketika hamil, karena bisa memberikan rasa tidak nyaman dan adanya risiko tertentu yang muncul.
Baca Juga : Pakai Sepatu High Heels Tanpa Khawatir Lecet, Lakukan Trik Ini
1. Kram betis
Saat memakai high heels dalam waktu yang lama, otot betis akan bereaksi.
Hal ini menyebabkan kram di otot, yang bisa menjadi parah selama kehamilan.
2. Nyeri punggung
High heels dapat mengubah postur tubuh Moms.
Otot panggul akan membungkuk ke depan, dan memberikan bentuk yang lebih bulat ke punggung.
Hal ini dikarenakan berat badan Moms bertumpu di bagian depan selama kehamilan, dan perubahan postur ini bisa menyebabkan rasa sakit.
Mengenakan high heels memberikan tekanan berlebih pada sendi panggul dan punggung.
Baca Juga : Yuanita Christiani Alami Bridezilla Syndrom Jelang Hari Pernikahan, Apakah Itu?
Sehingga mengakibatkan nyeri di sekitar sendi dan ligamen punggung bawah serta daerah panggul.
3. Kehilangan keseimbangan
Kekuatan di pergelangan kaki kemungkinan akan berkurang karena kelebihan berat badan dan perubahan hormon dalam tubuh.
Ketika Moms memakai sepatu hak tinggi saat hamil, lebih mungkin kehilangan keseimbangan dan tersandung, sehingga menyebabkan cedera pada Moms dan bayi di dalam kandungan.
4. Otot menjadi tegang
Perubahan hormon selama hamil tidak hanya dirasakan di punggung dan perut saja, tetapi juga ligamen di pergelangan kaki dan betis yang pada akhirnya menyebabkan otot di kaki menjadi tegang.
Bahkan meski telah menggunakan sepatu nyaman yang dikenakan sebelum kehamilan pun, akan berubah menjadi ketat dan menyakitkan saat hamil.
Baca Juga : 5 Cara Membantu Si Kecil Membiasakan Hidup Sehat Sejak Dini
5. Pembengkakan di kaki
Secara medis, kondisi ini dikenal sebagai edema atau pembengkakan di kaki, pergelangan kaki dan kaki yang cukup umum dialami perempuan selama masa kehamilan.
Dan mengenakan sepatu ketat atau sepatu hak tinggi akan semakin memperparah kondisi ini.
Terlebih lagi, jika menggunakan sepatu hak tinggi saat memasuki akhir kehamilan, bisa menyebabkan kaki bengkak.
Cairan lebih banyak terakumulasi di bagian bawah tubuh, dan kaki yang telah membengkak tersebut juga terasa sakit.
6. Keguguran
Perempuan yang tengah hamil, berisiko lebih tinggi mengalami keguguran ketika menggunakan high heels.
Karena, bukan tidak mungkin Moms bisa terjatuh hingga terguling yang pada akhirnya berdampak pada kehamilan.
Source | : | momjunction.com |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR