Nakita.id - Pengalaman kurang menyenangkan dialami oleh Greg Manteuful dari Wisconsin, Amerika Serikat.
Awalnya, Greg Manteuful merasa tidak enak badan setelah mengendarai motor Harley miliknya.
Ia mengira hanya terkena flu biasa dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga : Kenali Tanda-Tanda Endometritis, Infeksi Rahim yang Kerap Diabaikan Setelah Melahirkan
Namun tiba-tiba, seluruh tubuh Greg Manteuful memar hingga menghitam.
Dalam jangka waktu yang cukup singkat, kaki, tangan, dan hidung Greg Manteuful terpaksa harus diamputasi karena saraf-sarafnya telah mati.
Dokter terpaksa melakukan hal itu untuk menyelamatkan hidup Greg Manteuful.
Setelah mendapatkan hasil pemeriksaat laboratorium, Greg Manteuful ternyata terinfeksi bakteri capnocytophaga canimorsus.
Dr. Silvia Munoz-Price, seorang spesialis penyakit menular dengan Froedtert dan Medical College of Wisconsin mengatakan bakteri ini biasanya ditemukan di mulut anjing dan bisa menyebar ke dalam tubuh manusia melalui gigitan atau jilatan.
Menurut kesaksian dokter, kasus yang dialami oleh Greg Manteuful ini terbilang sangat jarang terjadi.
"Lebih dari 99% orang yang memiliki anjing tidak akan pernah mengalami masalah ini. Ini hanya kebetulan," kata Dr. Munoz-Price.
Oleh karena itu, keluarga serta petugas medisnya di Wisconsin mengatakan mereka terkejut melihat betapa cepat penyebaran bakteri ini di tubuh Greg Manteuful.
Baca Juga : Hindari Kecemasan, Kenali Proses dan Tahapan Kuret Setelah Keguguran
"Jenis bakteri ini berasal dari air liur anjing. Infeksi ini di dalam darahnya memicu respon yang sangat parah di tubuhnya.
Itu menyebabkan tekanan darah Greg menurun dan sirkulasi di anggota tubuhnya menurun dengan cepat," jelas Dr. Munoz-Price.
Greg Manteuful awalnya tidak percaya bahwa ia mendapatkan bakteri capnocytophaga canimorsus dari anjing.
Sebab sejak kecil ia telah hidup dengan banyak anjing seperti Labrador retriever dan Dobermann pincher.
Ia juga memiliki seekor pitbull berusia delapan tahun yang diberi nama Ellie.
Baca Juga : Yuk Moms, Kenali Tonggak Perkembangan Anak Berusia 3-4 Tahun
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR