Nakita.id - Kentang yang kita ketahui menjadi salah satu sumber karbohidrat pangganti nasi.
Banyak orang yang memasukkan kentang sebagai menu diet penurunan berat badan.
Ternyata kentang bisa dijadikan masker rambut yang bermanfaat untuk mencegah uban muncul.
Baca Juga : Angel Lelga Angkat Bicara Soal Perceraiannya: Banyak Kebohongan, Banyak Kemaksiatan
Vitamin C yang terkandung juga bisa menjadi antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas sehingga menjadikan rambut lebih sehat.
Masker kentang juga bisa mengembalikan warna rambut yang sudah mulai kelabu (seperti uban) menjadi lebih hitam seperti sebelumnya loh.
Jadi, uban yang sudah muncul bisa segera tertutupi Moms.
Baca Juga : Orang Korea Cinta Indonesia: Saya Suka Bahasa Indonesia dan Mau ke Indonesia Kapan-Kapan
Bagi pemilik rambut kering dan kusam, masker kentang ini baik untuk mengembalikan kelembapan rambut.
Cara membat masker kentang cukup mudah, haluskan beberapa kentang kemudian campurkan dengan madu, kuning telur dan air.
Setelah itu balurkan masker pada rambut dan diamkan beberapa saat kemudian bilas hingga bersih.
Baca Juga : Ternyata Penduduk Madagaskar Merupakan Keturunan Orang Indonesia Lo, Ini Buktinya!
Meskipun baik untuk rambut, namun ternyata kentang juga bisa beracun jika dikonsumsi loh.
Tidak semua kentang beracun namun hanya kentang-kentang dengan keadaan tertentu saja yang berdampak negatif bagi tubuh.
Kentang ini sering disebut kentang hijau, kentang hijau bukanlah kentang yang secara keseluruhan berwarna hijau namun bagian kentang yang telah berubah warna menjadi hijau.
Baca Juga : Pengakuan Bule Rusia, Kebiasaan Aneh Orang Indonesia: Mereka Suka Nanya Sudah Mandi Belum
Mulanya memang kentang setelah dikupas berwarna kuning, namun karena terlalu lama tebuka dengan suhu yang meningkat maka warna hijau akan muncul pada kentang.
Warna hijau ini bisa muncul menandakan kadar solanin yang tinggi dalam kentang.
Solanin merupakan salah satu zat beracun yang bisa menyebabkan mual, sakit kepala hingga penyakit yang berhubungan dengan syaraf (jika konsumsi berlebih).
Baca Juga : Bayi Ditemukan oleh Seorang Petugas Kebersihan Tersangkut di Pagar Rumah Warga, Begini Akhir Kisahnya
Kadar solanin menjadi tinggi karena banyaknya suhu hangat yang diterima oleh kentang dan bisa juga karena adanya paparan sinar matahari.
Solanin sebenarnya salah satu cara kentang untuk bertahan hidup dari para hama.
Sehingga sebaiknya ketika setelah mengupas kentang langsung dimasak atau segera masukkan ke dalam lemari pendingin agar kentang tidak berubah menjadi kentang hijau yang beracun.
Baca Juga : Seorang Bayi Mengalami Kebutaan Setelah Difoto Menggunakan Flash, Hoax atau Fakta?
Selain itu, sebaiknya simpan kentang yang sudah terbuka dalam suhu yang dingin dan kering agar solanin tidak terus tumbuh dan membuat warna kentang menjadi hijau.
Jika kentang telah terlanjur memiliki bagian yang hijau, jangan panik, hilangkan saja bagian hijau tersebut dan konsumsilah bagian yang masih berwarna kuning.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | kompas,Tribun Travel |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR