Nakita.id - Tampaknya, kekerasan di dalam penjara masih kerap terjadi, bahkan hingga mengakibatkan meninggalnya narapidana lain.
Inilah yang terjadi pada pria bernama Liam Deane (22).
Liam Deane, 22, dipenjara sebulan yang lalu setelah mengaku bersalah karena meninju Luna, bayi yang masih berusia dua hari.
Baca Juga : Sebelum Meninggal, Istri Indro Warkop Beri Pesan pada Putrinya, Hingga Curhatan Indro Kepada Tora Sudiro
Tak tanggung-tanggung, Deane memukul bayi kecil tersebut tepat di wajahnya dan menyebabkan luka fatal hingga meninggal.
Insiden pembunuhan Luna berawal dari sitri Liam meninggalkan putrinya bersama Deane saat dia ingin tidur.
Keesokan harinya dia diberitahu oleh Deane bahwa Luna terjatuh.
Sebuah ambulans dipanggil setelah Deane berbicara dengan ibunya, mengatakan bayi itu mengalami kesulitan bernapas, terjatuh hingga mengenai kepala bayi malang tersebut.
Saat tim paramedis tiba, mereka melihat wajah Luna sangat bengkak dan memar.
Baca Juga : Pelantun 'Pacar Lima Langkah', Iceu Wong Meninggal Karena Kanker Payudara, Pemakaian Deodoran Picu Penyakit Ini?
Luna dibawa ke Leeds General Infirmary di mana dia meninggal dalam perawatan intensif tiga hari setelah pemukulan itu.
Seorang dokter menyimpulkan, Luna telah meninggal setelah menderita trauma kepala, meninggalkannya dengan 'cedera otak yang mengerikan.'
Deane tidak ingin berbicara banyak ketika diwawancara oleh polisi dan mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Dia mengakui bahwa dirinya telah meninju Luna di wajah, meremas tubuh dan lengan bayi tersebut serta mengguncangnya.
Richard Wright, QC, mewakili Deane, mengatakan, "dalam penyerahan ini tidak ada penjelasan yang dapat saya katakan untuk perilaku terdakwa."
Deane ditemukan tewas di selnya di HMP Leeds pada hari Minggu (7/10/2018) kemarin.
Atas kematian Liam, seorang narapidana lain, John Westland (28) telah dituduh melakukan pembunuhan tersebut.
Westland diapit oleh dua petugas polisi dan seorang anggota staf pengawal pengadilan saat dia dibawa ke dermaga.
Dia tetap diborgol selama sidang singkat, hanya diperbolehkan berbicara hanya untuk mengkonfirmasi rincian pribadinya.
Sidang akan berlangsung pada Kamis (11/10/2018) besok di Leeds Crown Court.
Baca Juga : Kisah Junko Furuta, Gadis SMA yang Dirundung dan Disiksa 44 Hari, Hingga Dibunuh Secara Keji!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Metro |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR