Ia juga mengatakan ada banyak kenangan dan momen berharga dalam pelaksanaan Asian Para Games 2018 di Indonesia.
Satu hal diantaranya adalah keikutsertaan Bhutan untuk pertama kalinya pada ajang olahraga penyandang disabilitas ini.
Majid pun memuji Presiden Joko Widodo yang ikut berperan dalam pembukaan Asian Para Games 2018 lalu.
Baca Juga : Meninggal Usia Muda, Ini Fakta Putra Sulung Suzzanna yang Tidak Dikenal Publik
Diajang olahraga penyandang disabilitas terbesar se-Asia ini, Indonesia berhasil masuk peringkat lima besar dalam perolehan medali.
Kontingen Cina berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 319 medali dengan rincian 172 medali emas, 88 medali perak dan 59 medali perunggu.
Di posisi kedua, ditempati oleh Korea Selatan dengan total medali 145, 53 medali emas, 45 medali perak dan 47 medali perunggu.
Baca Juga : Ketahuan Lewat Google Maps, Seorang Suami Ceraikan Istrinya yang Selingkuh
Posisi ketiga ditempati oleh Iran dengan raihan emas 51 keping, perak 42 keping, dan perunggu 43 keping.
Jepang harus puas mendapatkan posisi keempat dengan menyabet medali emas sebanyak 45 keping, perak 70 keping dan perunggu 83 keping.
Sebagai tuan rumah, Indonesia mendapatkan peringkat kelima dengan perolehan total medali 135 keping, rinciannya 37 emas, 57 perak dan 51 perunngu.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | tribunnews.com,asian para games 2018 |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR