Nakita.id - Setelah pernikahan Putri Eugenie dan Jack Brooksbank pada Jumat(12/10/2018) lalu, keluarga Kerajaan Inggris kembali membawa kabar bahagia lainnya.
Kerajaan Inggris secara resmi telah mengumumkan bahwa istri dari Pangeran Harry, Meghan Markle tengah mengandung buah hatinya yang pertama.
Meghan dan Pangeran Harry telah menikah pada 18 Mei 2018 lalu.
Baca Juga : Tak Kenakan Bros Sendiri di Acara RAF 100, Ini Alasan Meghan Markle
Tak sampai setahun setelah pernikahan, akhirnya Duke dan Duchess of Sussex ini membawa kabar sukacita.
Kabar bahagia ini disampaikan melalui media sosial instagram Kerajaan Inggris @kensingtonroyal.
"Their Royal Highnesses The Duke and Duchess of Sussex are very pleased to announce that The Duchess of Sussex is expecting a baby in the Spring of 2019"
(Yang Mulia Duke dan Duchess of Sussex sangat senang mengumumkan bahwa Duchess of Sussex sedang menanti buah hati pada musim semi 2019)," tulis kerajaan dalam unggahan mereka di instagram.
"Their Royal Highnesses have appreciated all of the support they have received from people around the world since their wedding in May and are delighted to be able to share this happy news with the public"
(Yang Mulia menghargai semua dukungan yang telah mereka terima dari orang-orang di seluruh dunia sejak pernikahan mereka pada Mei dan dengan senang hati membagikan berita bahagia ini kepada publik)," sambungnya pada keterangan tersebut.
Baca Juga : Diserang Sekelompok Orang, Kepala Sekolah Dibunuh di Hadapan Muridnya
Ternyata dugaan publik selama ini memang benar.
Sebelumnya, publik telah curiga dengan busana yang dikenakan Meghan di pernikahan Putri Eugenie.
Meghan mengenakan mantel panjang biru donker seolah ingin menutupi perutnya.
Pangeran Harry yang dikenal sangat menyayangi sang istri pun kembali melakukan hal romantis di kehamilan Meghan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini
Harry telah berhenti minum alkohol dan sebagai gantinya lebih memilih minum teh untuk mendukung kehamilan Meghan Markle.
Seorang sumber dari Kerajaan mengatakan, "Meghan jelas tidak minum selama kehamilan dan Harry ingin berada disana untuk mendukungnya."
"Ketika mereka berada di London, mereka menghabiskan lebih banyak malam bersama karena dia tidak dapat pergi minum-minum dengan teman seperti biasanya."
Pasangan ini terakhir kali terlihat dengan gelas sampanye saat kunjungan ke Dublin pada bulan Juli lalu.
Baca Juga : Tingkah Usil Savannah dan Pangeran George di Pernikahan Putri Eugenie Jadi Sorotan
Berbicara tentang anggur, Meghan pun sebenarnya menyukainya.
Ia mengungkapkannya pada sebuah wawancara tahun 2015 lalu.
"Tentu saja, saya akan memiliki segelas anggur - itu enak dan saya menikmatinya. Lakukan hal-hal yang Anda sukai. Ketahuilah tubuh Anda dan apa yang berhasil untuk Anda. Anda akan baik-baik saja." ungkap Meghan.
Namun dalam kondisinya yang sedang hamil, tentu Meghan dan tak ingin mengambil risiko bagi janinnya.
Berapa persen pun kandungan alkoholnya dan bagaimanapun proses pembuatan alkohol tersebut, selama hamil minuman beralkohol mutlak harus dijauhi.
Pasalnya, menjauhi minuman beralkohol berarti mengurangi risiko memiliki bayi dengan cacat lahir.
Minuman beralkohol pun termasuk minuman "kosong" yang hanya mengandung energi tanpa kandungan zat-zat gizi sekaligus bersifat diuretik.
Untuk mengolah alkohol dalam tubuh dibutuhkan vitamin B1 dan niacin dalam jumlah banyak.
Baca Juga : Putri Eugenie Resmi Menikah, Begini Kisah Asmara Sang Kakak yang Kandas Setelah 10 Tahun Pacaran
Nah, karena kedua vitamin penting ini terkuras untuk mencerna alkohol, pencernaan sumber asupan karbohidrat jadi terganggu, hingga kadar gula darah menurun drastis.
Akibat selanjutnya, muncul gejala pandangan kabur, mual, berkeringat, sakit kepala, dan mengganggu penyerapan zat besi.
Source | : | nakita,The Sun |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR