Nakita.id - Informasi kehamilan sehat bulan 1 yang penting diketahui adalah munculnya gangguan kehamilan, yaitu mual muntah.
Kabar baiknya, mual muntah dapat diatasi dengan cara enak.
Morning sickness atau mual- muntah di pagi hari (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan sering terjadi pada trimester I kehamilan (3 bulan pertama kehamilan).
Penyebabnya, peningkatan kadar hormon estrogen dan HCG (human chorionic gonadotrophine) dalam serum darah ibu.
Biasanya, setelah 3 bulan atau lebih, keluhan mual-muntah akan menghilang dengan sendirinya.
Namun bisa juga mual-muntah justru terus berlanjut.
Atau, mual-muntahnya terlalu sering sehingga tak ada makanan maupun minuman yang “masuk”.
Mual-muntah berlebihan atau hiperemesis gravidarum ini dapat membahayakan jiwa ibu maupun janin bila tak segera diatasi.
Untuk itu, informasi kehamilan sehat bulan 1 ini penting diketahui ibu hamil.
Sebab, akan terjadi kerusakan pada organ-organ tubuh ibu, dan akan terjadi dehidrasi atau kekurangan cairan.
Janin sendiri akan menderita akibat kondisi yang parah pada ibunya.
Adapun penyebabnya, bisa karena beban psikologis yang berat, bisa pula lantaran ari-ari menempel terlalu dalam sehingga menimbulkan reaksi imunologis.
Baca Juga : Cara Alami Redakan Mual Muntah Saat Hamil Muda
Tak hanya itu, pada kehamilan anggur atau kembar, mual-muntah juga bisa lebih hebat, mungkin karena reaksi hormonalnya lebih besar dibanding kehamilan biasa.
Bila telah terjadi hiperemesis gravidarum ibu hamil harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Dengan pasokan cairan dan obat-obatan yang diperoleh melalui infus, perbaikan pada fungsi organ dan tubuh si ibu bisa dilakukan.
Setelah keadaan umum ibu baik dan stabil, dapat dilakukan pemeriksaan USG untuk menilai keadaan kehamilannya. Lamanya perawatan tergantung dari kecepatan pulihnya kondisi ibu, biasanya ibu dirawat 3-5 hari.
Di samping pengobatan medik, juga dilakukan terapi psikologik, perlu diyakinkan kepada si ibu bahwa penyakit dapat disembuhkan, hilangkan rasa takut oleh karena kehamilan, kurangi pekerjaan serta hilangkan masalah dan konflik.
Baca Juga : Meski Mual Muntah di Pagi Hari, Sarapan Penting Buat Moms Hamil!
Misal, kehamilan yang tak diinginkan atau ada masalah dengan orang-orang disekitar si ibu atau ada masalah berat dalam pekerjaan kantor.
Pencegahan hiperemesis gravidarum dapat dilakukan dengan cara, antara lain:
1. Segera memeriksakan kehamilannya begitu diketahui tes hamil positip.
2. Kurangi atau hindari makanan yang banyak mengandung lemak atau minyak.'
3. Perbanyak memakan sayur-sayuran dan buah-buahan.
4. Tanamkan dalam diri ibu bahwa kehamilan adalah suatu proses normal, bukan penyakit.
5. Hindari atau segera atasi setiap konflik psikologis yang dihadapi.
6. Diskusikan dengan orang yang paling dekat dengan ibu bagaimana mencari pemecahannya.
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR