Nakita.id - Alkohol menjadi bahan alternatif untuk membersihkan kotoran di sekitar rumah.
Selain mudah didapatkan, alkohol bisa membersihkan secara efektif dan efisien, juga murah.
Tetapi itu bukan berarti alkohol tidak memiliki risiko.
Karena sifat kimianya, menggunakan alkohol di sekitar rumah membutuhkan perhatian ekstra.
Ada kondisi di mana Moms tak dianjurkan menggunakan alkohol untuk membersihkan rumah.
Baca Juga : 21 Hari Tak Makan Gula, Susu, dan Gluten, Perempuan Ini Alami 4 Hal Menakjubkan!
Berikut penjelasannya!
1. Dicampur dengan pemutih
Ada beberapa kombinasi kimia yang harus dihindari dengan segala cara.
Salah satunya, adalah mencampur pemutih dan cairan alkohol.
Alkohol gosok mengandung etanol dan isopropil, bila dicampur dengan pemutih menciptakan kloroform, senyawa beracun yang mengeluarkan asap beracun dan korosif.
Menurut CDC, menghirup kloroform dapat menyebabkan masalah serius dengan sistem saraf pusat, hati, dan ginjal.
Selain itu, juga dapat mengiritasi kulit, paru-paru, dan mata, menyebabkan mual dan pusing.
Baca Juga : Trik Simpan Buah dan Sayur di Kulkas Agar Tak Cepat Busuk, Nomor 6 Belum Banyak yang Tahu!
2. Menggunakan di dekat api atau perokok
Tentu Moms sudah tahu bahaya menggunakan alkohol di area dekat api.
Karena kandungan alkohol gosok sangat mudah terbakar, wajib menghindari penggunaannya di sekitar rokok atau api terbuka di rumah.
Jadi sebelum Moms membersihkan rumah dengan produk alkohol, pastikan semua sumber api di rumah padam.
3. Menggunakan di daerah yang tidak terventilasi
Karena isopropil pada alkohol adalah bahan kimia yang mudah menguap, maka bisa menciptakan asap berbahaya.
Ketika Moms membersihkan rumah dengan alkohol, pastikan membuka jendela.
Untuk itu, penting memiliki rumah dengan sistem ventilasi yang baik.
Baca Juga : Catat 6 Gejala Tidak Umum dari Diabetes, No. 3 Tak Disangka-sangka
4. Bersihkan permukaan tertentu
Ada beberapa permukaan yang sebaiknya dihindari dari penggunaan alkohol gosok.
-Permukaan yang dipoles: Hindari penggunaan alkohol gosok pada permukaan yang dicat, dikuliti, dipernis, termasuk kayu yang dirawat.
Karena alkohol gosok dapat mencairkan pernis atau lapisan akhir.
Sehingga terjadi kerusakan besar pada furnitur atau permukaan lain di rumah.
-Kain tertentu: Ingat bahwa beberapa kain tidak cocok dengan alkohol.
Bahan halus atau sintetis seperti asetat, rayon, wol, dan sutra sebaiknya dihindari dari sentuhan alkohol gosok.
5. Gunakan pada luka atau kondisi kulit tertentu
Baca Juga : Evi Masamba Resmi Menikah, Intip Kamar Pengantinnya yang Wah!
Umum bagi dokter untuk mensterilkan peralatan medis dengan alkohol karena sifat antiseptiknya.
Tetapi menggunakan alkohol isopropil dalam jumlah besar, atau menutupi area kulit yang luas, dapat menyebabkan kerusakan serius.
Hindari menggunakan alkohol untuk membersihkan luka lebih serius.
Ini karena dapat menunda penyembuhan dan menyebabkan lebih banyak iritasi kulit.
Lewati juga untuk menggunakannya di area sensitif, seperti kulit yang terbakar matahari, kering, atau iritasi.
| Source | : | apartmenttherapy.com |
| Penulis | : | Amelia Puteri |
| Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR