Nakita.id - Hari ini, kabar duka datang dari dunia penerbangan Indonesia dengan jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di Tanjung Karawang.
Pesawat dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang ini jatuh setelah dikabarkan hilang kontak pukul 06.33 WIB.
Pesawat berangkat pukul 06.10 WIB dari Bandara Soekarno Hatta, dan dijadwalkan akan tiba di Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang pada pukul 07.20 WIB.
Baca Juga : Duka Lion Air JT-610 Jatuh, 3 Anggota Polisi Menjadi Korban, Begini Kisah Haru Sahabat
Diketahui, pesawat ini mengangkut 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 penumpang bayi, termasuk 2 pilot serta 5 flight attendant.
Kabar jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 ini tentu menyisakan kesedihan dan kekhawatiran para keluarga korban.
Curahan hati hingga kenangan dari orang terdekat dan keluarga korban banyak menjadi sorotan.
Peristiwa jatuhnya pesawat di kawasan perairan ini sudah seharusnya menjadi perhatian setiap orang, utamanya bagi yang sering bepergian dengan pesawat udara.
Kendati demi keselamatan sudah pasti dilakukan oleh kru pesawat sebelum lepas landas, nyatanya masih banyak penumpang yang mengabaikan hal ini.
Padahal, penting bagi penumpang untuk mengantongi informasi yang tepat bagaimana menghadapi keadaan darurat.
Misalnya, apa yang harus dilalukan saat pesawat mendadak harus mendarat darurat di perairan?
Nah, berikut ini hal yang sebaiknya dilakukan untuk menyelamatkan diri jika pesawat mendarat darurat di atas air.
Baca Juga : Viral Buah Pisang Disuntik Darah Penderita HIV, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya!
1. Pilot biasanya akan mendaratkan pesawat sesuai atau sejajar dengan gerakan ombak.
Dengan cara seperti ini, penumpang akan lebih mudah menyelamatkan diri dan kesempatan untuk bertahan hidup lebih tinggi.
Jika peristiwa terjadi di siang hari, maka pilot dapat melihat permukaan laut atau air dengan lebih jelas.
2. Lakukan posisi brace
Sebelum diarahkan untuk keluar pesawat, kru pesawat akan menganjurkan penumpang untuk melakukan posisi brace.
Posisi ini sangat krusial utamanya jika pesawat terpaksa harus mendarat darurat di atas air.
Caranya, yaitu dengan meletakkan kaki dan lutut dengan posisi kaki kuat di lantai.
Kemudian tempatkan kepala di permukaan yang paling mungkin untuk bertahan, biasanya di tempat duduk yang ada di depan.
3. Kenakan jaket pelampung
Mengenakan jaket pelampung sudah seharusnya menjadi hal yang dilakukan jika pesawat mendarat di atas air.
Baca Juga : Intip Kediaman Mewah Vlogger Tasya Farasya yang Serba Ungu, Dapur Uniknya Curi Perhatian
Desain pesawat akan membantu menjaga pesawat tetap terapung, yang seharusnya cukup lama agar semua orang bisa keluar pesawat kemudian menggembungkan pelampung.
Dengan mengenakan jaket pelampung, orang yang tidak sadarkan diri pun akan tetap aman mengapung.
4. Jangan panik
Memang sulit untuk tidak panik, apalagi saat pesawat mengalami kondisi darurat.
Penting untuk diketahui, seseorang hanya memiliki waktu 90 detik untuk evakuasi.
Baca Juga : 5 Fakta Nyeri di Leher, Waspada Karena Bisa Menjadi Kronis!
Ini adalah waktu yang sangat berharga dan bisa menjadi keputusan hidup dan mati seseorang.
Ketahanan individu amat bergantung pada seberapa tepat penumpang untuk keluar dari kursinya duduk dan melepaskan sabuk pengaman.
Jika panik dan cara ini dilakukan dengan cara yang kurang tepat, bisa jadi peluang untuk selamat pun berkurang.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Kompas.com,Tribun Travel,Telegraph.co.uk |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR