Adapun gejala yang sering timbul yaitu ruam di tangan atau kaki, demam, sakit tenggorokan, ruam merah tanpa gatal, sampai kehilangan selera makan.
Namun, demam sering menjadi tanda pertama penyakit flu singapura, diikuti oleh sakit tenggorokan dan nafsu makan menurun dan lemas.
Seorang ibu di California juga memiliki rasa penasaran yang sama seperti Moms, tentang kemungkinan flu singapura pada anak yang bisa kambuh.
Baca Juga : Waspada, Penyakit Flu Singapura yang Mudah Menular dan Rentan Menyerang Anak Merebak di Malaysia
Ia lalu menanyakan kekhawatiran itu kepada dokter yang sudah dipercaya.
Melansir sari drgreene.com, Dr. Alan Greene menjawab bahwa tubuh manusia memiliki kekebalan pada tubuh, pun dengan anak-anak.
Flu Singapura disebabkab oleh beberapa virus yang berbeda, termasuk virus coxsakievirus A5, A9, A10, A16, B1, B3, Enterovirus 71, virus penyakit mulut dan kuku, dan herpes simplex.
Sebagian besar kasus, bagaimanapun, disebabkan oleh coxsackievirus A16.
Baca Juga : Anak Ketiga Zakia Mecca Terserang Flu Singapura, Begini Gejalanya!
Seorang anak dengan sistem kekebalan yang sehat akan membentuk antibodi terhadap virus yang menyebabkan infeksi.
Jika seorang anak kembali terkena virus yang sama, ia mungkin tidak akan terinfeksi ulang.
Hal itu disebabkan karena anak tersebut masih sangat rentan terhadap virus laiinya.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | drgreene.com |
Penulis | : | Salmaa Awwaabiin |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR