Nakita.id - Desy Ratnasari masih menjadi perbincangan publik setelah Maia Estianty dan Irwan Mussry menikah.
Desy Ratnasari pernah menjalin hubungan dengan Irwan Mussry selama delapan tahun.
Selama delapan tahun itu Desy merasa memiliki kehidupan yang tidak mungkin ia dapatkan melalui pencapaiannya sendiri.
Baca Juga : Ramai Penumpang Sriwijaya Air Tolak Terbang Karena Bau Durian, Ini Klarifikasi Maskapai!
Salah satunya seperti merasakan naik helikopter pribadi untuk pulang kampung tanpa khawatir macet.
Pasalnya Irwan Mussry adalah pengusaha jam tangan mewah yang sudah terkenal sejak mendekati Desy.
Tapi, jauh sebelum Desy mengenal Irwan Mussry, ia memiliki kehidupan yang sangat jauh dari kemewahan.
Dahulu Desy Ratnasari hanya seorang gadis desa dari Sukabumi yang namanya mulai terkenal karena menjadi gadis sampul.
Berawal dari gadis sampul itu Desy terjun ke dunia akting melalui peran pertamanya sebagai gadis desa persis dengan identitasnya.
Awal Desy Ratnasari merintis karir di dunia hiburan, ia selalu ditemani oleh neneknya.
Baca Juga : Rafathar Merengek dan Mohon Agar Nagita Slavina Jangan Cepat Tua, Ini Alasannya!
Desy Ratnasari pun merasakan manis pahitnya merintis karir, termasuk harus tidur di terminal yang ia ceritakan melalui acara Satu Jam Lebih Dekat TV One pada 2014 silam.
Kala itu Desy Ratnasari hendak pulang ke Sukabumi, tapi sudah tidak ada bus yang menuju kampungnya karena sudah larut malam.
Ia pun harus pulang naik bus bergonta-ganti hingga harus menunggu bus ke kampungnya sambil beristirahat sejenak di terminal.
"Saya waktu itu pulang jam 2 pagi dari Jakarta selesai syuting sama nenek saya. Lalu karena dari Jakarta ke Sukabumi itu cuman sampai jam 5.
Jadi pilihannya saya harus ke Cianjur dan sampai Cianjur jam 3, saya harus nunggu dong ya saya harus tidur.
Saya bersyukur, saya punya nenek saya yang selalu menemani saya berjuang," kata Desy Ratnasari.
Tak hanya itu, Desy Ratnasari juga sangat asing ketika masuk ke hotel bintang 5 untuk karantina pemilihan gadis sampul.
Bukan karena terpana dengan bangunan hotel bintang 5, Desy Ratnasari tak tahu fasilitas di dalam kamarnya.
Desy Ratnasari mengaku saat itu ia tak tahu kalau di hotel sudah disediakan selimut tebal karena itu ia selalu membawa kain batik untuk selimutan.
"Saya bawa ini (kain batik atau sinjang) ketika karantina pemilihan gadis sampul, saya masuk ke hotel bintang 5. Ya namanya orang kampung masuk ke hotel bintang 5 ngga terpikir akan disediain selimut, handuk dan lain," kata Desy.
Ia tak tahu selimut di hotel sudah menyatu dengan kasur dan tinggal di tarik jika ingin selimutan.
"Jadi saya dulu dibawain (kain ini) karena siapa tahu di sana (hotel bintang 5) tidak disediain selimut, saya bawa dan saya nyampailah di hotel bintang 5 lalu saya pakai.
Baca Juga : Mengenal Teman Raffi Ahmad, Usia Masih 30 Tahun Sudah Punya Kekayaan Ratusan Miliar!
Karena saya ngga tahu apa yang ada di tempat tidur itu selimut, padahal tinggal di tarik," ujarnya.
Selain itu, Desy Ratnasari yang tinggal berhari-hari di hotel bintang 5 itu pun mengaku selalu membersihkan kamarnya sendiri.
Sebab ia juga tak tahu kalau setiap hari ada seseorang yang akan membersihkan kamarnya.
Bahkan housekeeping hotel itu juga memberikan kode ke Desy bahwa ada selimut tebal yang bisa ditariknya untuk dipakai sewaktu tidur.
"Besoknya si housekeeping-nya itu melipat miring (selimut yang di kasur) kayak mau ngasih tahu itu selimut.
Karena tempat tidur saya itu rapi, setiap pagi saya rapikan sendiri. Padahal kamar hotel kan ada yang merapikan ya, ya dasar orang kampung ya sudahlah," tambahnya.
Desy Ratnasari terus tertawa menceritakan kejadian di masa lalunya yang masih kampungan, mulai tidak pernah ke hotel bintang 5 hingga naik helikopter pribadi.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR