Nakita.id - Informasi awal kehamilan mengenai mitos dan fakta soal makanan kaitannya dengan berat badan.
Adakah hubungan antara makanan dan berat badan ibu selama periode kehamilannya?
Sebagian ada yang hanya berupa mitos yang perlu diluruskan.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Perubahan Tubuh Normal Ibu Hamil Trimester 1
Tentu selama kehamilan, tubuh ibu lebih banyak membutuhkan zat gizi dibandingkan kondisi normal.
Fakta inilah yang akhirnya menimbulkan banyak mitos terkait asupan makanan dan berat badan selama hamil.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Lakukan Ini Untuk Meredakan Morning Sickness
1. Mitos: Saat hamil, Moms harus makan untuk dua orang
Faktanya, memang benar bahwa kebutuhan gizi Moms meningkat, tetapi kebutuhan energi hanya meningkat sekitar 300 kalori per hari untuk trimester kedua dan ketiga kehamilan.
Jadi, Moms tidak perlu makan berlebihan.
Konsumsi makanan yang terlalu banyak, apalagi miskin gizi, dapat menyebabkan obesitas yang berdampak negatif bagi ibu, kehamilan, dan janin.
Obesitas saat hamil berisiko menyebabkan keracunan kehamilan yang tidak hanya mengancam janin, tapi juga nyawa ibu hamil.
Baca Juga : Pesawat Lion Air Penerbangan JT633 Batal Terbang Karena Menabrak Tiang
2. Mitos: Mengurangi berat badan selama kehamilan akan membuat kelahiran lebih mudah
Faktanya, Ibu yang tidak memiliki berat badan yang cukup selama kehamilan justru bisa membuat bayi alami komplikasi berat.
Kondisi tersebut seperti kelahiran prematur yang dapat menyebabkan masalah paru-paru dan jantung.
Jadi tetap usahakan untuk memantau berat badan yang pas selama kehamilan ya Moms.
Baca Juga : Sering Minum Air Kelapa Selama Hamil, Ini yang Akan Terjadi Pada Janin
3. Mitos: Jika Moms memiliki berat yang tepat selama kehamilan, tidak ada yang akan menjadi lemak
Faktanya, kehamilan yang sehat justru akan terjadi penyimpanan lemak.
Jadi jangan takut dan khawatir Moms.
Tubuh Moms pun menggunakan kelebihan lemak ini untuk berbagai kemudahan seperti digunakan sebagai energi selama persalinan dan menyusui.
Jadi, lemak sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
4. Mitos: Mengidam sesuatu berarti tubuh hanya butuh makanan tersebut.
Faktanya, ibu hamil bisa mengidam makanan jenis apa pun.
Namun yang harus selalu diperhatikan ialah kondisi mengidam seharusnya bukan satu-satunya indikator kebutuhan nutrisi.
Moms harus tetap memenuhi kebutuhan gizi harian berdasarkan konsep gizi seimbang disertai berbagai asupan vitamin ekstra yang direkomendasikan.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Makanan Ini Wajib Dikonsumsi Untuk Hindari Keguguran
Seiring bertambahnya usia kehamilan, menjadi suatu hal yang wajar bila Moms juga mengalami pertambahan berat badan.
Jangan dikhawatirkan, tentu hal itu menjadi hal yang baik selama pertambahan berat badan diiringi dengan asupan pangan yang direkomendasikan.
Source | : | american pregnancy association |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR