4. Gaya pengasuhan lain yang dipelajari termasuk seberapa konsisten orangtua dalam menerapkan teknik mendisiplinkan anak, dan seberapa besar dorongan positif yang diberikan orangtua pada anak. Studi yang dipublikasikan di Journal of Family Psychology ini melibatkan 102 anak dengan usia rata-rata 9 tahun, berikut orangtuanya.
5. Orangtua yang kerap marah dan menerapkan disiplin kaku ternyata bisa memengaruhi respons anak terhadap vaksinasi. Studi yang diterbitkan dalam jurnal Brain, Behaviour, and Immunity mendapati bahwa pada orangtua yang memiliki tingkat kemarahan dan perilaku memaksa yang lebih tinggi, anak-anaknya memiliki respons kekebalan yang lebih lemah pada vaksin meningitis.
Baca: Gaya Pola Asuh Anak Blogger Cindy Charlotta
Studi ini diikuti oleh 164 anak usia 10 dan 11, yang direkam ketika berinteraksi dengan seseorang yang bertindak sebagai orangtua, dan meminta mereka untuk menyelesaikan dua sumber konflik. Para peneliti mengukur produksi antibodi anak dalam empat minggu, tiga bulan, dan enam bulan setelah divaksin. Peneliti juga menggunakan dua faktor lain, seperti kesehatan fisik dan indeks massa tubuh, yang mungkin juga menjelaskan respons vaksin.
Oleh karena itu, tim peneliti juga melakukan intervensi untuk memperbaiki hubungan orangtua dan anak, dengan tujuan untuk mengurangi pertengkaran dan konflik, dan mendorong respons yang lebih sensitif untuk memberikan pengasuhan. Selain itu juga melihat apakah intervensi seperti ini bisa memperbaiki hasil kesehatan fisik, tambah Thomas O’Connor, profesor psikiatri dari University of Rochester dan penulis utama studi ini.
Baca: Pola Asuh Buruk Picu Anak Mengalami Gangguan Jiwa
Hasil campur tangan peneliti ini, yang dilakukan adalah terhadap 272 ibu dan anak-anak mereka yang berusia 11 tahun, menunjukkan bahwa menjelang usia 19 tahun, anak-anak tersebut mengalami penurunan tingkat peradangan. Perubahan dalam pengasuhan dan interaksi antara orangtua dan anak ternyata memberi pengaruh yang baik.
Nah, bagaimana menurut Mama? Benarkah gaya pengasuhan orangtua bisa memengaruhi kesehatan anak?
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Dini Felicitas |
Editor | : | Dini Felicitas |
KOMENTAR