"Sesuatu yang kelebihan dan kekurangan itu hasilnya tidak baik. Jadi anak ga nangkap apa-apa. Efek psikologisnya anak bisa stres dan bosan," ujar Saskhya dalam peluncuran koleksi mainan khusus liburan 2018 oleh Early Learning Centre (ELC).
"Sebenarnya usia itu menggambarkan seperti kemampuan apa yang dia punya saat itu, misalnya anak umur 8 tahun, tapi mainan melatih menghitung untuk anak 3 tahun, nantinya dia sendiri ga nambah apa-apa. Begitu juga dengan anak 3 tahun yang diberi mainan 8 tahun, mereka juga jadi ga nambah apa-apa," lanjut Saskhya saat ditemui pada Rabu (14/11/2018).
Maka dari itu, Moms harus memberikan mainan sesuai umur Si Kecil, serta pastikan mainan tersebut membantu perkembangan Si Kecil.
Baca Juga : Waspada! Dua Mainan Populer Anak-anak Berisiko Membuat Iritasi Kulit
Lagi pula, apabila mainan untuk anak dewasa diberikan kepada anak yang lebih kecil, hal itu berisiko bahaya untuk Si Kecil terutama jika mainan tersebut memiliki bentuk yang kecil.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR