- Vitamin E meningkatkan kesehatan telur dan sperma.
- Besi menurunkan kemungkinan infertilitas ovulasi.
- Asam lemak Omega 3 membantu meningkatkan jumlah sperma dan mobilitas serta meningkatkan aliran darah di uterus.
- Antioksidan mencegah serta mengobati infertilitas (ketidaksuburan).
Baca Juga : 6 Sarapan Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan Cepat dan Sehat
- Zinc dan selenium meningkatkan kualitas sperma.
- Susu tinggi lemak dapat menurunkan risiko infertilitas anovulasi.
Semua nutrisi hadir dalam makanan kesuburan yang meliputi sayuran, buah, kacang, sereal dan produk susu.
Source | : | mom junction |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR