Sementara kandungan lain seperti saltivine terbukti baik untuk memperbaiki kerusakan sel dan mengembalikan fungsi sel juga jaringan di area diniding tenggorokan.
3. Jeruk Nipis dan Rosella
Campuran air rebusan bunga rosella dengan perasan jeruk nipis menghasilkan antitoksin yang mampu menetralkan racun dari bakteri Corynebacterium diphtheriae dan Corynebacterium ulcerans.
4. Mengkudu
Kandungan antitoksin xeronine dan flavonoid baik untuk mengatasi masalah tumpukan toksin dalam darah.
Kandungan antibiotik alami di dalamnya mampu bekerja aktif melawan bakteri.
Terdapat pula scolopetin dan terpenoid yang efektif meredakan peradangan dan membantu pemulihan sel pada tenggorokan.
Alternatif obat herbal tersebut dapat dijadikan pengobatan tunggal maupun pendamping pengobatan medis.
Semoga bermanfaat, dan semoga saudara-saudara kita yang saat ini terserang wabah difteri segera sehat.
Baca Juga : Evi Masamba Resmi Menikah, Intip Kamar Pengantinnya yang Wah!
Artikel ini sudah pernah tayang di Intisari dengan judul Orangtua Tolak Beri Imunisasi Difteri, Bayi 14 Bulan Meninggal Dunia, Miris
Source | : | Intisari |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR