7 Hal yang Bantu Memulihkan Kondisi Fisik Setelah Keguguran

By Dini Felicitas, Kamis, 8 Juni 2017 | 07:45 WIB
Selama beberapa bulan setelah keguguran, sebaiknya Ibu tidak berhubungan intim dulu. (Dini Felicitas)

Nakita.id - Setelah merasa bahagia karena hamil, hal terakhir yang paling diinginkan oleh seorang ibu adalah mengalami keguguran. Namun, bagi sebagian ibu hal ini ternyata terjadi dan tak dapat dihindari.

Keguguran bisa berdampak bagi kondisi fisik Ibu. Untuk itu, Ibu perlu banyak beristirahat dan lebih berfokus untuk memulihkan tubuh terlebih dulu. Setelah beberapa bulan atau begitu dapat lampu hijau dari dokter, barulah Ibu bisa berupaya untuk hamil lagi.

Inilah beberapa hal yang bisa membantu memulihkan kondisi fisik setelah keguguran:

1. Istirahat Keguguran adalah pengalaman yang bisa membuat Ibu trauma, tidak hanya mental melainkan juga fisik. Untuk itu, Ibu perlu banyak waktu untuk beristirahat, terutama pada beberapa jam dan hari pertama setelah kehilangan calon bayi. Cobalah untuk tidur, meski itu sulit dilakukan. Minumlah susu hangat yang bisa membantu Ibu tidur. Selain itu, Ibu juga bisa sedikit meregangkan tubuh dan senam ringan bila kondisi tubuh memungkinkan.

2. Minum obat Keguguran bisa membuat Ibu mengalami kram di bagian perut disertai rasa nyeri. Intensitas rasa sakitnya bisa berbeda-beda, tergantung seperti apa keguguran yang Ibu alami. Ibu bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan resep obat pereda nyeri maupun jenis obat lainnya. Biasanya, rasa sakit yang diakibatkan oleh keguguran ataupun prosedur pengguguran kandungan akan hilang dalam beberapa hari. Tapi jika rasa sakit tetap terasa, sebaiknya Ibu kembali menghubungi dokter.

3. Pantau suhu tubuh Penting bagi Ibu untuk selalu memperhatikan naik-turunnya suhu tubuh, setidaknya selama lima hari setelah keguguran. Bila suhu badan Ibu di atas 37,5 derajat Celcius, segera hubungi dokter. Demam yang dialami setelah keguguran bisa menandakan ada infeksi yang terjadi dalam tubuh.

4. Jaga kebersihan Gunakan pembalut khusus bersalin atau pembalut berdaya serap tinggi untuk mengatasi perdarahan setelah keguguran. Jika kondisi tubuh memungkinkan, Ibu bisa mandi dan membersihkan tubuh. Hindari menggunakan pembersih vagina karena bisa menimbulkan infeksi.

5. Gunakan kompres jika perlu Banyak ibu mengalami gangguan sakit kepala setelah keguguran. Coba gunakan kompres dingin atau hangat untuk meredakannya. Metode ini juga bisa digunakan untuk mengurangi rasa sakit akibat kram perut.

6. Makan yang sehat Tubuh Ibu memerlukan asupan nutrisi yang cukup agar bisa memulihkan diri dari keguguran. Terapkan pola makan yang sehat dan seimbang untuk mendukung proses penyembuhan. Pastikan makanan Ibu mengandung protein, karbohidrat, serat, dan lemak dalam porsi seimbang, serta jangan lupa minum air putih yang cukup.

7. Cuti bercinta Selama beberapa bulan setelah keguguran, sebaiknya Ibu tidak berhubungan intim dulu agar tubuh bisa segera pulih. Begitu kondisi Ibu membaik dan sudah siap untuk hamil lagi, berkonsultasilah dengan dokter untuk langkah selanjutnya.