Nakita.id - Faktor pencetus asma pada bayi banyak sekali.
Beberapa kondisi spesifik, agen, dan kejadian dapat memicu asma pada bayi.
Berikut ini adalah penyebab asma yang paling umum pada bayi:
BACA JUGA : Kondisi Bayi Seperti Ini Berisiko Terkena Asma, Moms Perlu Tahu!
Alergen
Alergen udara atau makanan dapat memicu asma pada bayi.
Alergen yang terdiri atas tungau debu, kotoran serangga, dan bulu binatang bisa menjadi alergen potensial bagi bayi untuk menderita asma.
2. Infeksi pernafasan
Infeksi saluran pernapasan atas, seperti pilek biasa, radang paru-paru, dan flu, dapat menyebabkan radang saluran udara bersama dengan sekresi lendir berlebih.
Itu membuat kondisi ideal untuk serangan asma.
BACA JUGA : Tanpa Disadari, 6 Hal ini Bisa Membahayakan Janin dan Kehamilan, No. 3 Sering Dilakukan
3. Aktivitas fisik
Bermain atau aktivitas intens yang membutuhkan gerakan berat bisa juga memicu asma.
Jenis serangan seperti ini disebut asma yang diinduksi oleh latihan fisik.
4. Polutan udara
Efluen/polusi kendaraan, asap tembakau, memicu serangan asma.
Bau dan wewangian yang kuat diketahui juga dapat menyebabkan asma.
5. Udara dingin dan kering
Udara yang kering dan dingin dapat menstimulasi produksi lendir.
Hal inilah yang menyebabkan bayi bisa kesulitan untuk bernapas.
BACA JUGA : Konsumsi Kunyit dan Lada Hitam, Rasakan Manfaat Luar Biasanya Moms!
6. Obat-obat tertentu
Obat-obatan yang biasanya berada di bawah kategori obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID) atau bertindak pada sistem kekebalan tubuh dan dapat memicu asma pada bayi, terutama bayi yang rentan pada obat ini.
Sebagian besar obat pemicu ini biasanya tidak diresepkan untuk bayi.
7. Beberapa pengawet makanan
Bayi yang berusia sudah lebih besar bisa jadi mengonsumsi berbagai macam makanan yang mengandung pengawet.
Beberapa pengawet mungkin memiliki potensi untuk memicu alergi makanan yang dapat menyebabkan asma secara tak langsung.
BACA JUGA : Catat! Inilah Makanan Terbaik untuk Bayi 8-10 Bulan
Salah satu pengawet tersebut adalah sulfat yang sering ditambahkan ke buah-buahan kering.
Nah Moms, untuk memperkecil risiko bayi terkena asma, sebaiknya memang menjauhkan atau meminimalisasi beberapa faktor penyebabnya.
Bila bayi menunjukkan tanda-tanda asma sebaiknya segera dibawa ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.