Kisah Asep Menelan Peluit Selama Dua Bulan Hingga Napasnya Bunyi Peluit, Begini Kondisinya Sekarang

By Kirana Riyantika, Sabtu, 22 Desember 2018 | 14:23 WIB
Asep menelan peluit selama 2 bulan (Kompas.com/Agie Permadi)

Ia bisa beraktivitas seperti biasa, hanya saja, Asep akan mengeluarkan suara peluit ketika kecapekan atau sedang sesak napas.

Sayangnya, insiden tersebut berpengarauh ke kondisi psikologis Asep.

Sebab, dirinya kini malu jadi bahan olokan teman-temannya.

Asep menjadi enggan untuk berangkat sekolah.

Baca Juga : Inul Daratista Curhat Tak Diperhatikan Suami Saat di Rumah, Ternyata Ini yang Terjadi

Ayahnya yang bernama Subandi sudah membujuknya berkali-kali untuk bersekolah, namun Asep tetap tak ingin bersekolah.

"Sekolah juga malu kalau kecapekan bunyi. Enggak sekolah udah satu bulan, kadang sekolah satu minggu dua kali. Dibujuk juga susah," tuturnya.

Meski begitu, Asep tetap bermain dengan teman-temannya dengan normal.

"Kalau main ya main sama teman-temannya, seperti biasa," katanya.